KORANRB.ID – Setiap negara pasti akan menerapkan pajak kepada warga negaranya meskipun terkadang tidak sedikit orang yang bertanya apa fungsi dari penarikan pajak.
Seperti apa pengaruh positif bagi kehidupan masyarakat di negara-negara berkembang.
Pastinya meskipun demikian pajak tetap menjadi salah satu aspek yang sangat penting dalam kehidupan sosial dan ekonomi suatu negara.
Pajak sendiri menjadi sumber pendapatan bagi pemerintah untuk membiayai berbagai program pembangunan dan pelayanan publik, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab dan kontribusi warga negara terhadap negara mereka.
Pajak dapat didefinisikan sebagai kontribusi wajib yang dibayarkan oleh warga negara kepada pemerintah, berdasarkan hukum, tanpa mendapatkan imbalan langsung atau proporsional dari pemerintah.
BACA JUGA:Memilih Makanan Sehat untuk Balita, Hindari Makanan Ini Agar Tidak Tersedak
Pajak ini merupakan alat utama bagi pemerintah untuk membiayai pengeluaran publik, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan keamanan.
Ada berbagai macam jenis pajak yang dikenakan oleh pemerintah yang berbeda-beda di setiap negara seperti, Pajak Penghasilan (PPh).
Pajak ini dikenakan atas penghasilan individu dan badan usaha.
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dikenakan atas barang dan jasa yang dikonsumsi di dalam negeri.
Kemudian dikenakan atas kepemilikan tanah dan bangunan.
Selain itu ada juga pajak bea masuk dan pajak bea keluar yang dikenakan atas barang impor dan ekspor.
Pajak kendaraan bermotor, yang dikenakan atas kepemilikan dan penggunaan kendaraan bermotor.
BACA JUGA:Terancam Punah! Berikut 5 Fakta Unik Saiga Antelope, Kerabat Kijang
Penerapan pajak oleh negara-negara maju telah menjadi salah satu faktor kunci dalam mendukung pembangunan ekonomi mereka.