KORANRB.ID – Partai Golkar menjadi salah satu parpol Bengkulu Utara yang belum menentukan sikap dalam Pilkada Bengkulu Utara.
Meskipun Golkar memiliki 5 kursi atau hanya kurang satu kursi untuk mengusung pasangan calon dan menjadi partai kedua pemenang Pilleg Februari lalu.
Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Bengkulu Utara Mahdi Singarimbun, SE menerangkan jika saat ini mekanisme di partai Golkar masih berjalan.
Bahkan Golkar belum menerbitkan satupun B1 KWK atau surat keputusan pengusungan pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah di Bengkulu.
Mekanisme yang dilakukan di Partai Golkar adalah mekanisme survei tahap II.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Jelang Magrib, Rumah Warga Seluma Terbakar, Ini Dugaan Sumber Api
BACA JUGA:Paling Cerdas! Berikut 6 Fakta Unik Ikan Louhan
“Saat ini mekanisme masih berjalan, dan kita juga yakini sampai saat ini masih sangat sedikit parpol yang menerbitkan B1KWK,” terang Mahdi.
DPD I Golkar Provinsi Bengkulu memang tidak membuka pendaftaran calon melainkan dengan metode Survei.
Dalam Survei pertama, nama Arie memang tertinggi dalam survei dan diikuti oleh nama-nama lain.
“Selanjutnya dilakukan dengan survei kedua yang saat ini tengah berjalan saat ini atas calon kepala dan wakil kepala daerah di seluruh kabupaten di Bengkulu,” terangnya.
Sementara itu, ia mengakui jika dalam survei tahap kedua nama Arie memang tidak dimasukan kembali dalam Survei yang dilakukan DPD I Partai Golkar Bengkulu.
BACA JUGA:Resmi! Rohidin - Meriani Berpasangan Maju Pilgub Bengkulu 2024, Kantongi Rekomendasi Golkar
BACA JUGA:Bukan Hiasan! Berikut 7 Ikan Unik yang Memiliki Tanduk
Ini lantaran dalam kajian Partai Golkar besar kemungkinan Arie akan melenggang maju melawan kotak kosong.