BACA JUGA:Kedalaman Cuma 4 Meter, Alur Pelabuhan Pelindo Bengkulu Segera Dikeruk
Syamsul Ma’arif berharap kedua ruas jalan ini dapat selesai dibangun pada tahun ini.
Ia mengatakan, di wilayah Curup Timur sendiri, terdapat enam titik jalan yang akan dibangun pada tahun 2024.
Secara keseluruhan, ada 23 paket pembangunan jalan di seluruh wilayah Rejang Lebong dengan total anggaran mencapai Rp 45 miliar.
“Pembangunan infrastruktur jalan ini merupakan salah satu prioritas utama pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,” jelas Arif.
Ia mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian daerah.
Jalan yang baik dan memadai akan meningkatkan efisiensi transportasi, mengurangi biaya logistik, serta mempercepat pergerakan orang dan barang.
BACA JUGA:Sidang di MK, Bang Ken Usulkan Anggota DPD RI Ditambah
BACA JUGA:Usai Viral Keluhan Buruh, Infonya Manajer PT MSS Dipecat, Buruh: Kami Siap Demo Jika Kembali
Hal ini pada gilirannya akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Pembangunan jalan ini diharapkan dapat membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan berbagai layanan, seperti pendidikan, kesehatan, dan perdagangan. Jalan yang baik juga akan meningkatkan nilai properti di sekitar area tersebut, sehingga dapat menarik investasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” papar Arif.
Diketahui Kelurahan Karang Anyar sendiri dihuni oleh sekitar 1.500 Kepala Keluarga (KK), terbagi dalam empat RW dan 13 RT.
Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat dapat semakin berkembang.
Infrastruktur jalan yang baik akan mempermudah akses transportasi, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan mobilitas warga.