BINTUHAN, KORANRB.ID - Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Kaur hingga bulan Agustus, mencatat baru 950 dosis vaksin rabies disuntikan ke 950 hewan peliharaan milik warga Kabupaten Kaur.
Padahal tahun ini, ditargetkan 1.200 ekor hewan penular rabies khususnya peliharaan milik warga Kaur akan di suntik vaksin.
Kendala yang ditemui tim di lapangan saat ini adalah masih banyak sekali warga yang kurang memahami betapa pentingnya memberikan vaksin terhadap hewan penular rabies.
"Sampai sekarang dari target, baru sekitar 80 persen tercapai.
BACA JUGA:PIN Polio Putaran 2 Diundur Tanggal 12 Agustus
Masih ada sekitar 250 stok vaksin lagi yang belum kita suntikan," kata Kepala Dinas Pertanian Kaur Kastilon Sirat S.Sos melalui Kabid Peternakan Drh. Rakhmad Fajar, 5 Agustus 2024.
Dia mengungkapkan, vaksinasi rabies diberikan untuk mencegah penularan penyakit tersebut kepada manusia yang sering berinteraksi dengan hewan.
Sebab penyakit rabies bisa dicegah dengan melakukan vaksinasi rabies pada hewan.
Penyakit rabies atau anjing gila adalah penyakit yang sangat berbahaya dan belum ada obatnya.
BACA JUGA:Kasat Intel, dan 2 Kapolsek Berganti
"Penyuntikan vaksin rabies untuk hewan sangatlah penting.
Namun juga ada syarat untuk hewan tersebut bisa disuntik minimal sudah berusia empat bulan, dalam keadaan sehat, tidak hamil, dan tidak menyusui.
Disini kita juga membagi tiga tim dalam melakukan penyuntikan hewan rabies ini,”terangnya.
Ditambahkan Rakhmad, penyuntikan vaksin terhadap hewan penular rabies oleh Dinas Pertanian Kaur.
BACA JUGA:Bandar Sabu Kepahiang Bakalan Lama di Penjara