Thailand peringat 37, dengan 1 medali emas, 3 perak dan 2 medali perunggu.
Sedangkan Malaysia, ada di peringkat 78 dengan 2 medali perunggu.
Indonesia masih berpeluang menambah medali, dari cabang angkat besi.
Satu-satunya atlet yang belum bertanding, Nurul Akmal akan berlaga di kelas +81 kilogram putri, Minggu 11 Agustus 2024 pukul 16.30 WIB.
Menilik peluang Lifter asal Aceh tersebut, harus diakui cukup berat.
Data yang dirilis laman resmi Olimpiade, total angkatan terbaik yang pernah dicatat Nurul Akmal adalah 265 kg.
BACA JUGA:Jalan Sehat Pilkada Damai dan HUT ke-23 RB Bertabur Hadiah, Gunting Kupon Undian di Koran Harian RB
BACA JUGA: Gandeng UMB, Oktober Disnaker Kota Bengkulu Buka Job Fair Lagi
Masih kalah jauh dengan Lifter unggulan lainnya seperti, Lifter China Li Wenwen yang memiliki catatan total angkatan terbaik seberat 305 kg.
Lifter Korea Selatan, Park Hyejong dengan catatan total angkatan terbaik 296 kg.
Lifter Britania Raya Emily Siregar, 287 kg.
Thailand Chaidee Duangaksorn dan Amerika Serikat Maria Theisen Lappen sama-sama tercatat mampu mengangkat total angkatan 280 kg.
Pada Olimpiade Tokyo 2020, Nurul Akmal mencatat total angkatan 256 kg dan finish di peringkat kelima.
Sejauh ini, prestasi yang sudah ditorehkan Nurul Akmal, meraih medali perak pada tahun 2022 dan perunggu pada tahun 2024 di Kejuaraan Asia.
Di Olimpiade Paris 2024, 29 atlet Indonesia bertanding di 12 cabang olahraga. Di Olimpiade Paris 2024, total mempertandingkan 32 cabang olahraga.
Sejauh ini, 2 emas sudah diperoleh Indonesia dari cabang panjat tebing dan angkat besi. Serta 1 medali perunggu dari cabang bulutangkis.