CURUP, KORANRB.ID - Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) dari Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad) mengunjungi langsung lokasi pelaksanaan program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-121 di Desa Belumai 1 dan Belumai 2 Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Selasa 13 Agustus 2024.
Tim Wasev yang dipimpin Wakil Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Wairjenad), Mayjen TNI Irham Waroihan, bertujuan untuk meninjau langsung pelaksanaan program TMMD ke-121 yang diadakan oleh Kodim 0409/Rejang Lebong.
Kunjungan ini tidak hanya sebagai bentuk pengawasan, tetapi juga untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan TMMD berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan dan tepat sasaran.
Menurut Mayjen TNI Irham Waroihan, peninjauan ini dilakukan untuk mengukur kinerja satuan yang melaksanakan program TMMD ke-121, dengan harapan agar kegiatan TMMD dapat berjalan dengan optimal dan efisien.
Ia menegaskan bahwa pelaksanaan TMMD ke-121 di wilayah ini secara umum telah berjalan dengan baik dan maksimal.
BACA JUGA:Seluruh Kader PKS Bergerak Menangkan Rohidin-Meriani di Pilgub Bengkulu 2024
BACA JUGA:Ekonomi Bengkulu Masih Tergantung Pada Sektor Pertambangan, Pemerintah Diminta Gali Sektor Lain
“Pengawasan ketat seperti ini adalah bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk memastikan program TMMD benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat,” terang Irham.
Irham menjelaskan, program TMMD merupakan salah satu bentuk nyata dari operasi bakti TNI dalam mendukung percepatan pembangunan di daerah, khususnya di wilayah-wilayah terpencil yang sulit dijangkau. TMMD adalah program lintas sektoral yang melibatkan kerjasama antara TNI, kementerian, lembaga pemerintah non-kementerian, pemerintah daerah, serta komponen bangsa lainnya.
Pelaksanaan TMMD dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah yang menjadi sasaran program. Dengan adanya program TMMD, diharapkan masyarakat di wilayah yang menjadi sasaran dapat merasakan manfaat nyata dari pembangunan yang dilakukan, baik dari segi infrastruktur maupun peningkatan kualitas hidup.
“Selain itu, TMMD juga menjadi wadah bagi TNI untuk lebih dekat dengan masyarakat, mempererat hubungan antara TNI dan rakyat, serta mendukung terciptanya ketahanan nasional yang kuat dari tingkat desa,” jelasnya.
Diketahui TMMD ke-121 yang dilaksanakan oleh Kodim 0409/Rejang Lebong ini memiliki berbagai sasaran fisik dan non-fisik yang telah dicapai dengan baik. Di antara sasaran fisik yang telah berhasil diwujudkan adalah pembangunan jalan sepanjang 3,2 kilometer, pemasangan plat deker, pembangunan rumah layak huni, pembangunan mushola, serta pembuatan sumur bor.
BACA JUGA:2 Bacalon Bupati Mukomuko Penuhi Syarat Dukungan, 2 Lagi Masih Bersaing
BACA JUGA:3 Pasang Calon Bupati dan Wabup Bertarung, Adu Kuat di Pilkada Bengkulu Tengah
Selain itu, kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan penanaman pohon juga menjadi bagian penting dari program ini. Dengan pencapaian ini, Wairjenad berharap hasil-hasil yang sudah dicapai dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat setempat dan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka secara berkelanjutan.