BACA JUGA:Heboh! Info Warga Bengkulu Tidur di Tenda Karena Akan Terjadi Gempa, Ini Kata Seklur Rawamakmur
BACA JUGA:Berikut Sistem Kerja Mesin 4 Tak, Lebih Irit BBM Ketimbang Mesin 2 Tak
Meranti juga terkenal sebagai kayu yang sangat awet walaupun sudah termakan usia, tahan dengan cuaca maupun rayap pemakan kayu.
Jika kayu jati di jual dengan harga yang sangat mahal karena jarang di temui maka kayu ini harganya lebih terjangkau.
Kayu Meranti juga terkenal dengan kemudahan untu memprosesnya tidak terlalu keras seperti kayu jati yang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk di bentuk sesuai dengan kebutuhan.
Meskipun terkenal dengan daya tahannya, tetap saja kayu harus mendapatkan perawatan khusus agar bisa awet dan tahan lama.
3. Kayu karet
Kayu karet yang sudah berukuran besar juga kerap digunakan untuk bahan kontruksi bangunan. Teksturnya yang halus membuat jenis yang satu ini lebih mudah di proses menjadi berbagai macam bentuk.
Sayangnya kayu karet tidak memiliki daya tahan yang cukup kuat jika dibandingkan dengan kayu jati dan Meranti. Untuk itu jenis kayu yang satu ini sangat tidak cocok jika harus dijadikan sebagai rangak dasar pembuatan bangunan.
BACA JUGA:Menari di Atas Udara! Berikut 5 Fakta Unik Burung Spotted Flycatcher
BACA JUGA:Mengenal Oxford United, Klub Barunya Marcelino Ferdinan, Milik 2 Orang Kaya Indonesia
Tetap bisa digunakan untuk pembuatan bangunan namun untuk bagian lainnya seperti, dinding plafon dan ornamen lainnya dalam bangunan.
4. Kayu sengon
Terkenal sebagai bahan dasar pembuatan kertas, ternyata jenis kayu ini juga banyak dimanfaatkan untuk pembangunan bangunan.
Sekarang kayu sengon sudah cukup banyak dibudidayakan oleh masyarakat, karena terkenal memiliki siklus pertumbuhan yang cepat
Sehingga sangat cocok digunakan untuk pembangunan rumah atau gedung yang bersifat sementara.