Adapun istilah alloparenting pertama kali digunakan oleh Edward O. Wilson, dalam karyanya yang berjudul Sociobiology pada tahun 1975.
Dimana, istilah tersebut mengacu pada pengasuhan yang diberikan kepada anak yang bukan keturunan pengasuhnya.
Adapun monyet biru, terutama monyet betina merupakan salah satu satu spesies yang mempunyai sifat alloparenting tersebut.
BACA JUGA:Penghuni Gunung Sanggabuana! Berikut 5 Fakta Unik Ular Naga Jawa
Para monyet biru remaja betina akan berperan sebagai pengasuh utama bayi.
Walaupun bayi-bayi tersebut diasuh oleh remaja betina, tetapi bukan hal aneh jika satu bayi diasuh atau digendong oleh beberapa induk alloparent.
Monyet jantan tidak banyak berhubungan atau pun tidak terlalu menghiraukan anak-anaknya tersebut.
BACA JUGA:Suka Mandi Debu! Berikut 6 Fakta Unik Ring necked Pheasant
5. Pergerakan sangat lincah
Walaupun sangat jarang turun ke bawah pohon, namun monyet biru terkenal karena kemahirannya dalam bergerak dengan melintasi kanopi hutan secara anggun dan lincah.
Primata ini melakukannya dengan berayun dan melompat dari satu pohon ke pohon berikutnya dengan akurasi yang menakjubkan.
BACA JUGA:Punya 60 Spesies! Berikut 10 Fakta Unik Ular Alang-alang
Monyet biru menunjukkan kemampuannya melompat dari jarak jauh dan menggunakan ekornya yang panjang untuk menjaga keseimbangan.
6. Sistem perkawinan
Pada umumnya monyet biru bersifat poligini, dimana satu jantan bisa kawin dengan banyak betina.
BACA JUGA:Ribuan Siswa Berpakaian Unik di Pawai Kemerdekaan Bengkulu Utara