KORANRB.ID - Rencana jalur penerbangan ibadah umrah Bengkulu - Jeddah, Arab Saudi akan terwujud mulai Januari.
Sebelumnya, pada rapat pertama yang digelar dua bulan lalu, direncanakan jalur Bengkulu - Jedaah tersebut akan dimulai pada Oktober ini.
BACA JUGA:Lama Menunggu Berangkat Haji, CJH Bisa Umrah Dahulu
Namun, karena terkendala beberapa hal, salah satunya tidak ada alat Xrey untuk penerbangan internasional, jalur penerbangan tersebut akan ditunda hingga 2024 mendatang.
Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Provinsi Bengkulu, Dr. H. Intihan, M.H, mengatakan para calon jemaah umrah bisa hemat mulai dari Rp 2,5 juta hingga Rp3 juta, jika jalur penerbangan tersebut bisa berlanjut.
Berbeda dengan penerbangan normal yang harus mengakumulasikan biaya tiket untuk transit ke Jakarta dan penginapan.
BACA JUGA:Pelayanan Haji dan Umrah Lebih Maksimal
"Semoga itu bisa terealisasi di Januari karena pihak angkasa pura sedang menyiapkan sarananya. Seperti xrey, sehingga tidak mengganggu proses penerbangan," tutupnya.
Sementara itu, Manager PT. Anugerah Qubah Mandiri (AQM) Bengkulu Bengkulu, Yuningsi mengatakan dengan adanya wacana pemberangkatan Bengkulu - Arab Saudi ini, merupakan salah satu harapan penyedia umrah seperti halnya AQM.
BACA JUGA:Dua Orang Guru Ngaji Dapat Umrah Gratis
"Saya sangat yakin dan percaya seluruh travel yang ada di Provinsi Bengkulu. Dengan adanya wacana provinsi, untuk memudahkan keberangkatan umrah. Langsung berangkat dari Bengkulu, tidak transit lagi," ujarnya.
Sesuai dengan hasil rapat yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu beberapa waktu lalu, terkait dengan pemberangkatan di Januari, pihaknya mengaku siap untuk mengantarkan para calon jemaah umrah melalui jalur tersebut.
BACA JUGA:Dua Orang Guru Ngaji Dapat Umrah Gratis
"Ini kesempatan yang luar biasa. Belum lagi, pada bulan Januari nanti dalam rangka milad AQM kami juga memberikan promo," terangnya.
Dengan dibukanya jalur tersebut, ia mengatakan adanya selisih harga hemat. Namun hal tersebut juga tergantung dari pihak maskapainya. "Harapan kami akan ada pelisihan angka. Biaya normal AQM ini ada paketnya. Namun, untuk sekarang, termurah Rp 28,8 juta. Itu sudah include kecuali pembuatan paspor. Semoga nanti kalau sudah ada jalur ini, kita bisa lebih hemat," tutupnya. (bil)