Dalam kegiatan bimbingan teknis tersebut semua anggota DPRD wajib mengikuti kegiatan, termasuk mereka yang kembali terpilih sebagai Anggota DPRD periode ini.
BACA JUGA:3 Tsk Dugaan Korupsi BOS MAN 2 Kepahiang Didakwa Besok, 24 Saksi, 110 Bukti dan 7 JPU Disiapkan
BACA JUGA:OPD Wajib Susun ABK Sebagai Dasar Penyaluran TPP Tahun 2025
Pasalnya bimtek akan dilakukan bukan hanya terkait dengant uags dan fungsi sebagai Anggota DPRD.
Namun juga terkait dengan aturan-aturan terbaru yang juga harus dipatuhi sebagai Anggota DPRD terutama dalam pelaksanaan tugas penyusunan aturan.
“Hal ini tentunya sangat penting apalagi setiap tahun ada perubahan-perubahan aturan dimana harus dilakuan penyesuaian dalam pelaksanaan tugas,” terangnya.
Ia juga menerangkan jika ia juga terus berkoordinasi dengan Pemda Bengkulu Utara terkait dengan kegiatan-kegiatan prioritas terutama soal pembahasanh Rancangan Peraturan Daerah.
BACA JUGA:Ancang-ancang Tersangka Samisake Jilid II Ajukan Praperadilan
BACA JUGA:20 Desa di Bengkulu Tengah Belum Cairkan DD Tahap II
Sehingga seluruh Anggota DPRD mendapatkan informasi yang cukup terkait denmgan program-program pembahasan peraturan daerah prioritas yang harus dilakukan dalam waktu dekat terkait dangan desakan aturan lainnya.
Dicontohkannya, terkait dengan pembahasan Rencangan APBD 2025 yang menjadi salah satu program prioiritas dan harus tuntas sebelum 31 November 2024 mendatang.
“Program-program tersebut akan menjadi prioritas setelah nantinya tata tertib dan pembahasan alat kelengkapan DPRD diputuskan,” terangnya.
Pembahasan alat kelengkapan DPRD harus dilakukan lebihdulu karena semua pembahasan Raperda harus melalui alat kelengkapan DPRD yang sudah ditentukan oleh dewan.
Selian Perda Rancangan APBD 2025, ada juga beebrapa perda lain yang juga diperkirakan akan menjadi prioritas untuk disahkan di tahun ini karena terkait dengan anggaran 2025.
“Hal-hal penting ini akan kita sampaikan pada pada anggota dewan yang dilantik sehingga semua program bisa berjalan sesuai dengan jadwal,” pungkas Eka