KORANRB.ID - Kasus pemukulan wasit Eko Agus Sgiharto sampai KO oleh pemain saat laga PON Perempat Final sepak bola PON XXI Aceh-Sumut 2024, benar-benar mencoreng persepakbolaan nasional.
Selain nama wasit Eko sampai dipukul KO, ada satu sosok lagi jadi perhatian utama.
Adalah, Coach Zulkifli Syukur yang mengomandoi skuad tim PON Sulawesi Tengah (Sulteng). Tim PON yang pada laga dianggap sebagai pihak paling dirugikan saat bertemu tuan rumah Aceh, dengan kepemimpinan wasit Eko.
Sebagai pelatih kepala tim PON Sulteng, tampak betul dalam berbagai video yang beredar di jajad maya betapa kecewanya sang pelatih. Lantas, siapa Zulkifli Syukur?
BACA JUGA:Peringatan Maulid Nabi, Ini 8 Teladan Rasulullah SAW yang Patut Ditiru
BACA JUGA:Kenali 6 Perbedaan Daging Sapi dan Kambing, Salah Satunya Tekstur Daging Sapi Lebih Lembut
Pecinta bola tanah air, pastinya sudah mengenal nama Zulkifli Syukur. Karirnya sudah lama malang melintang di percaturan sepakbola tanah air. Pria kelahiran 3 Mei 1984 Makassar Sulawesi Selatan itu, tercatat sempat memperkuat berbagai klub besar tanah air.
Sebagai pamain profesional, Zulkifli mengawali kipranya di klub lokal, Persim Maros pada 2005, lalu menyeberang ke Kalimantan memperkuat PKT Bontang pada 2006. Persmin Minahasa jadi klub selanjutnya, sebelum bergabung dengan Arema Indonesia mulai 2008−2011.
Karirnya sebagai pemain nasional terus melejit, hingga dipanggil Timnas Indonesia. Bersama Timnas 2010−2014, Zulkifli sudah mencatatkan 25 caps.
Bersama Zulkifli pastinya, pecinta bola tanah air masih ingat betul saat momen AFF Suzuki Cup 2010. Saat itu, Timnas yang sangat dijagokan menjuarai turnamen justru harus kandas di partai final.
BACA JUGA:Wow! Berikut 7 Hewan yang Sering Digunakan Membawa Muatan
BACA JUGA:Wow! Berikut 6 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?
Karir profesional Zulkifli terus berlanjut, dengan memperkuat Persib Bandung, Persib Bandung, Mitra Kukar, Pusamania Borneo, PSM Makassar hingga Sriwijaya FC. Selepas menjadi pemain, ia melanjutkan karir kepelatihannya.
Tercatat, Zulkifli saat ini telah mengantongi lisensi A AFC hingga dipercaya menjadi pelatih kepala tim PON Sulteng.
Sayangnya, kesedihan kembali menimpa dirinya saat mengawal anak asuhnya bertanding melawan tim tuan rumah Aceh di perempat final PON Aceh-Sumut di Stadion H Dimurthala, Lampineung Banda Aceh, Sabtu 14 September 2024.