KORANRB.ID - Badan Musyawarah Adat (BMA) adalah sebuah lembaga atau forum yang berfungsi menjaga, mengelola, dan melestarikan adat istiadat di tengah masyarakat.
Di beberapa daerah, BMA juga disebut dengan berbagai istilah, tergantung pada struktur dan budaya adat setempat.
Fungsi dari BMA di masyarakat adalah untuk menjadi pilar dalam memastikan bahwa norma-norma adat tetap dihormati, dijalankan, dan beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan esensi kearifan lokal. Ini penjelasan mengenai fungsi BMA lebih lengkap.
1. Menjaga dan Melestarikan Adat Istiadat
Salah satu fungsi utama dari BMA adalah menjaga adat istiadat yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.
BACA JUGA:Sering Mendengar Suku Bunga Kompetitif, Yuk Simak Penjelasannya
Hal ini mencakup pemeliharaan ritual-ritual adat, tata cara, bahasa, serta nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi bagian dari identitas budaya suatu masyarakat.
Dengan menjaga adat istiadat, BMA membantu memastikan bahwa warisan budaya tersebut tidak hilang di tengah pengaruh modernisasi dan globalisasi.
2. Menyelesaikan Sengketa Adat
BMA berfungsi sebagai lembaga yang berperan dalam menyelesaikan sengketa atau perselisihan yang terjadi di masyarakat berdasarkan hukum adat.
Dalam banyak kasus, masyarakat lebih memilih untuk menyelesaikan masalah melalui mekanisme adat dibandingkan melalui jalur hukum negara, karena dianggap lebih adil, cepat, dan sesuai dengan nilai-nilai lokal.
Dalam konteks ini, BMA berperan sebagai mediator, arbitrator, atau hakim dalam menyelesaikan konflik.
BACA JUGA:Jangan Dekat-dekat! Berikut 7 Primata Paling Berbahaya di Dunia
BACA JUGA:Mempunyai 4.000 Otot di Tubuh! Berikut 5 Fakta Unik Ulat