KORANRB.ID - Naas dialami warga Desa Simpang Pino Kecamatan Ulu Manna, Nanda Putra (28).
Mobil Toyota Calya Nopol 1338 BD miliknya hanyut terbawa arus Sungai Air Manna Desa Merambung Kecamatan Ulu Mannq Kamis, 26 September 2024 petang.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Hanya saja korban harus merelakan mobil kesayangannya hanyut terbawa arus Sungai Air Manna yang tiba-tiba membesar.
BACA JUGA:KPU Bengkulu Tengah Minta Paslon Tak Sembarang Pasang APK, Ini Tempat yang Boleh dan Dilarang
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kapolsek Pino Iptu Andi mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari korban yang hendak mandi dan memarkirkan mobil calya berwarna merah miliknya ke tepian sungai.
Namun tiba-tiba saat itu sungai tiba-tiba meluap dan korban tidak sempat menyelamatkan mobil tersebut.
"Tidak ada korban jiwa dan untuk saat ini masyarakat masih menunggu air surut untuk melakukan evakuasi kendaraan tersebut," kata Kapolsek.
Agar kejadian serupa tidak terulang, Polsek Pino mengimbau warga tidak parkir kendaraan terlalu dekat dengan Sungai.
BACA JUGA:Ojol di Kota Bengkulu Lapor Diserang Geng Motor, Polisi Amankan 3 Orang
BACA JUGA: 6 Tersangka Kasus Sabu dan Ganja Warga Kota Bengkulu Diringkus Polisi
Karena menurut Andi sungai Air Manna memiliki karakteristik mudah meluap dan tanpa sepengetahuan orang yang sedang berada di Sungai.
"Lebih baik waspada dan jangan asal mandi di sungai, lihat cuaca. Apabila mendung lebih baik jangan turun ke sungai bahaya, masih mending kendaraan hanyut takutnya timbul korban jiwa," demikian Andi.