KORANRB.ID - Proses evakuasi mobil truk lohan muatan batubara hingga pagi ini masih dilakukan.
Dengan demikian hingga Minggu, 29 September 2024 pagi, akses jalan Kota Bengkulu menuju Bengkulu Utara dan sebaliknya masih lumpuh total.
Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi melalui Kasat Lantas, Iptu. Yunita menjelaskan, hingga saat ini akses jalan masih lumpuhh total.
Sebab proses evakuasi masih dilakukan. Sehingga akses bisa kembali normal saat mobil sudah berhasil dievakuasi.
BACA JUGA:Rehabilitasi RTLH Bengkulu Tengah dari Kemensos Dimulai
BACA JUGA:Senin, Hendri Donal Dilantik jadi Pj Sekda Bengkulu Tengah
“Untuk jembatan sekotong sampai pagi ini masih belum bisa dilalui,
karena masih proses evakuasi. Jadi kepada pengendara yang mau melewati akses tersebut ditunda terlebih dahulu atau mencari jalur alternatif lainnya,” ujarnya
Untuk diketahui, Sabtu, 28 September 2024 malam sekitar pukul 21.30 WIB,
mobil truk lohan muatan batubara terperosok di jembatan darurat di Desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondon Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah.
BACA JUGA:Senin, Hendri Donal Dilantik jadi Pj Sekda Bengkulu Tengah
BACA JUGA:UPTD Padang Betuah Akan Dijadikan Pusat Pengembangan Ternak Bengkulu Tengah
Akibat terperosoknya jembatan tersebut membuat akses jalan Kota Bengkulu menuju Kabupaten Bengkulu Utara lumpuh total sejak tadi malam.
Sekadar informasi, jembatan darurat yang jebol tersebut merupakan jembatan darurat yang dibuat agar akses jalan tetap bisa berjalan selama jembatan utama dalam masa pekerjaan perbaikan.