KORANRB.ID - Harga bawang merah di sejumlah pasar di Kabupaten Mukomuko beberapa minggu terakhir ini masih tinggi di angka Rp35-40/Kg daru harga biasanya Rp20 ribu/Kg.
"Kalau harga bawang merah minggu ini masih tinggi mencapai Rp35-40 ribu/Kg. Biasa kalau harga bawang normal itu Rp20 ribu/Kg per Kgnya," ungkap salah satu warga Danau Nibung, Mutia ketika dikonfirmasi Minggu, 29 September 2024.
Ia berharap harga bawang bisa stabil seperti biasanya, karena bawang merah ini merupakan bumbu utama sehingga harus dibeli.
"Ya bawang merah ini merupakan bumbu utama yang harus dibeli. Jadi berapapun harganya tetap dibeli. Oleh sebab itu kita berharap agar harga bawang merah ini bisa stabil," harapnya.
BACA JUGA:Perpusdes Sidodadi Penarik Mukomuko Masuk Program TPBIS Perpusnas
BACA JUGA:Ada 1 Desa di Kepahiang Hanya Nikmati ADD Tanpa Dana Desa
Lebih lanjut Mutia mengatakan, untuk harga lainnya malah banyak yang mengalami penurunan harga baik seperti harga telur, harga daging ayam dan lainnya.
"Kalau harga lainnya malah saya rasa mengalami penurunan dari minggu lalu" ungkapnya.
Hal yang sama disampaikan Ami warga Kota Praja, bahwa beberapa harga bahan pokok naik salah satunya harga bawang merah terus mengalami kenaikan.
"Ya harga bawang merah ini naik sekarang sudah tembus Rp40 ribu/Kg. Kenaikan ini semua jenis bawang merah baik bawang brebes, solok, kerinci dan lainnya," bebernya.
BACA JUGA:RSUD Mukomuko Angsur Utang Warisan Manajemen Rp500 Juta
BACA JUGA:Laboratorium DLH Mukomuko Segera Kantongi Sertifikat KAN
Ia berharap agar harga bawang merah ataupun bahan pokok lainnya bisa normal tidak merugikan petani, pedagang dan tidak membebani masyarakat.
"Kita selaku masyarakat berharap agar semua harga baik kebutuhan pokok, sayur mayur, bumbu dapur dan lainnya bisa stabil jadi semua tidak ada yang dirugikan dan terbebani," pungkasnya