4 Kelompok Tani Terima 3,5 Ton Benih Bawang Merah Bantuan Kementan
SIMBOLIS: Tim Kementan RI didampingi Distan Mukomuko memberikan bantuan benih bawang kepada kelompok tani Selagan Raya--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id
MUKOMUKO,KORANRB.ID – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko kembali mendapatkan bantuan benih bawang merah sebanyak 3,5 ton dari Kementerian Pertanian.
Bantuan tersebut untuk menambah jumlah demplot bawang merah dalam upaya peningkatan produksi tanaman pangan di Mukomuko tahun 2024.
Kepala Distan Kabupaten Mukomuko, Pitriyani Ilyas S.Pt mengatakan bantuan 3,5 ton benih bawang merah varietas Bima Brebes ini akan dibagikan kepada 4 kelompok tani yang tersebar di Kecamatan Selagan Raya, Desa Tunggal Jaya, dan satuan permukiman (SP) VIII.
BACA JUGA:Pilkada Mukomuko Kembali Diwarnai Perusakan APK Paslon
BACA JUGA:Bulan Depan, Kasus Tukar Guling Lahan Pemkab Seluma Dilimpahkan ke PN Tipikor
Sehingga 4 kelompok tani ini nanti diharapkan dapat menambah bahan baku bawang merah di bangsal pascapanen yang juga bantuan dari Kementan.
‘’Kita berharap ke depan petani bawang merah mendapatkan hasil produksi yang konsisten. Sehingga di Mukomuko dapat menjadi daerah penghasil bawang, bukan hanya daerah pengguna saja. Sebab bawang merah ini merupakan penyumbang inflasi setiap priodenya,” terang Pitriyani.
Pengembangan bawang merah di Kabupaten Mukomuko menggunakan bibit bawang merah unggul. Dengan potensi panen maksimal 18 ton per hektare, dengan masa panen selama 70 hari.
Jika dikalkulasikan dalam kurun waktu 70 hari kedepan, budidaya ini akan mampu menghasilkan lebih kurang 750 ton bawang merah. Itu bila tidak ada serangan hama ataupun faktor cuaca.
“Perhektare lahan bisa ditanami 1 ton bibit bawang merah jenis Bima Brebes, dengan jarak tanam 20 cm x 20 cm. Setelah 70 hari penanaman, bawang sudah bisa dipanen. Jika tidak ada kendala diprediksi mampu menghasilkan hingga 18 ton perhektare bawang merah,” jelasnya.
BACA JUGA:Masyarakat Putri Hijau Dukung Penuh ROMER, Janjikan Kemenangan 80 Persen
BACA JUGA:Bank Bengkulu Mobile Banking, Satu Aplikasi Berbagai Manfaat
Dikatakan Pitriyani untuk hasil panen pertama bawang merah ini nantinya akan dibagikan kepada kelompok tani untuk kembali dijadikan sebagai benih.
Hal ini dikarenakan Kabupaten Mukomuko masih memiliki potensi yang cukup besar untuk pengembangan tanaman bawang merah.