BENGKULU, KORANRB.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melatih relawan-relawan yang berasal dari 67 kelurahan untuk kesiapan Kota Bengkulu menghadapi bencana.
Apalagi diperkirakan Desember menjadi puncak musim hujan, dengan adanya pelatihan ini dapat memperlancar kordinasi pemkot dengan kelurahan agar tanggap bencana.
BACA JUGA:Rawan Banjir, BPBD Butuh 10 Unit Perahu
Pj Walikota Bengkulu, Ir. Arif Gunadi, M.Si menyampaikan persiapan yang dilakukan sebagai langkah mitigasi bencana di kota Bengkulu agar siap menghadapi bencana apapun.
“Kita harapkan, dengan dilatik, kordinasi antar lembaga bisa terjalin, karena pemkot tidak bisa bekerja sendirian, melainkan harus ada dukungan dari masyarakat Kota Bengkulu,” ungkap Arif.
BACA JUGA:BPBD Diminta Pangkas Pohon, Curah Hujan Meningkat, Selokan Tersumbat
Arif juga menyampaikan, masyarakat Kota Bengkulu harus siap siaga terhadap bencana yang ada. Ia mencontohkan banjir yang setiap tahunnya terjadi harus menjadi pembelajaran agar dapat mengatasi hal tersebut.
“Harus siap, karena daerah Kota Bengkulu itu tergolong rawan bencana, oleh karna itu kita siapkan, bahkan tidak menutup kemungkinan, masyarakat umum juga kita akan latih,” jelas Arif.
BACA JUGA:Usulan BPBD Belum Direspon
Selain itu, Arif kembali mengingatkan, bukan hanya hal teknis yang hanya disiapkan, tetapi dari hal urusan dengan sang pencipta juga harus tetap terjalin.
“Kita sebutnya jalur langit, jadi jangan hanya orang yg kita siapkan, tetapi jangan lupa juga berdoa setiap saat, agar Kota Bengkulu dijauhkan dari bencana,” tutupnya.(dna)