KORANRB.ID-GAGAL meraih 3 poin di kandang Bahrain setelah ditahan imbang (2-2), membuat langkah Timnas Indonesia di lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia sedikit tertahan.
Tidak ingin pemain larut dalam kekecewaan berlebih, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah perintahkan seluruh official dan pemain tetap fokus.
Khususnya dalam mengarungi match keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi China, 15 Oktober 2024 nanti.
Dikutip dari laman resmi PSSI, Jumat 11 Oktober 2024 Erick secara khusus menghargai perjuangan Jay Idzes dan kawan-kawan yang nyaris mengalahkan tuan rumah, Bahrain di di Bahrain National Stadium, Bahrain dengan hasil imbang, 2-2.
BACA JUGA:Kredit Macet Debitur BRI dan Babe Capai Rp8 Miliar, Jaksa Lakukan Ini
BACA JUGA:Perpub Kaur Rampung, 39 Desa Ajukan Segera Pencairan Insentif Kemenkeu
"Itulah sepakbola. Banyak faktor yang menentukan hasil akhir. Kans menang pertama harus lepas di injury time. Next, saya minta, semua yang ada di Timnas, pemain, tim pelatih, ofisial harus fokus tatap laga berikut lawan Tiongkok. Buktikan kita bisa curi poin lebih di kandang lawan. Saya juga minta para suporter untuk terus dan jangan berhenti beri dukungan mental ke para pemain Timnas," ujar Erick.
Timnas Indonesia menunjukkan penampilan impresif lawan Bahrain di laga yang dipimpin wasit FIFA asal Oman, Ahmed Al Kahf. Sempat tertinggal 0-1 lewat gol Mohamed Marhoon, Indonesia bisa berbalik memimpin 2-1 lewat gol Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.
Sayangnya, kemenangan yang sudah ada di depan mata tersebut buyar. Marhoon bisa mencetak gol penyama kedudukan di menit kesembilan masa injury time. Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 2-2.
"Ada banyak opini tentang laga Timnas lawan Bahrain itu. Tapi, saya harap para pemain dan Tim pelatih sudah lupakan itu, dan susun strategi yang lebih matang untuk hadapi Tiongkok dalam empat hari lagi. Apalagi situasinya berbeda. Mulai dari cuaca, kesiapan fisik, termasuk recovery, hingga lawan yang punya ambisi meraih poin pertamanya. Ini yang harus kita lebih fokus dan waspadai," jelas Erick.
BACA JUGA:Mengenal Skeleton: Olahraga Musim Dingin yang Populer
BACA JUGA:China Panik, Pertanyakan Naturalisasi 2 Pemain Terakhir Timnas Indonesia
Sementara itu, laga Bahrain Vs Timnas Indonesia juga mendapat perhatian dari FIFA. Di laman resminya, FIFA mengulas laga tersebut dan menyebut Timnas digagalkan raih 3 poin dari gol telat Bahrain.
FIFA juga menyinggung kepemimpinan wasit yang memberi tambahan waktu lebih dari 6 menit, yang membuat terciptanya gol penyeimbang dari Bahrain.
Atas hasil imbang tersebut, membuat Bahrain berada di posisi keempat dengan empat poin. Sedangkan Indonesia di posisi lima, dengan mengumpulkan 3 poin hasil dari 3 kali main semuanya imbang.