BACA JUGA:Teritorial saat Musim Kawin! Berikut 5 Fakta Unik Burung Crimson Rosella
5. Sistem perkawinan crested coua
Burung crested coua mempunyai sistem perkawinan monogami (satu pasangan), yaitu hanya kawin dengan satu pasangan seumur hidupnya.
Tidak sama halnya dengan spesies cukcoo lainnya, burung ini tidak menjadi parasit sarang bagi burung lainnya.
Dimana, pasangan kawin dari spesies ini akan merawat anakannya dengan baik.
BACA JUGA:Cuma Punya 1 Pasangan Hidup, Ternyata Burung Elang Perenang Handal, Berikut 8 Fakta Menariknya
Burung crested coua membangun sarang dari ranting dan menyembunyikan di pepohonan atau pun semak belukar untuk menghindari predatornya.
crested coua betina akan menghasilkan 2 - 3 telur yang dierami oleh keduanya secara bergantian.
Pada masa inkubasinya tidak diketahui di alam liar, namun di penangkaran biasanya selama dua minggu.
Anak-anak crested coua dibesarkan hingga berumur dua minggu, pada saat sudah siap meninggalkan sarang.
BACA JUGA:Teritorial! Berikut 5 Fakta Unik Black Robin, Burung Pemakan Serangga yang Terancam Punah
Adapun masa pemeliharaan anak-anaknya singkat, sehingga burung crested coua bisa bertelur beberapa kali dalam satu musim kawin.
Jenis burung crested coua tidak begitu pemilih makanan, hal tersebut disebab memakan banyak serangga dan melengkapi dietnya dengan buah-buahan serta beri-berian.
BACA JUGA:Sangat Menjaga Wilayahnya! Berikut 4 Spesies Burung yang Suka Menyendiri
Pada saat ini, crested coua diklasifikasikan sebagai Least Concern (Sedikit Kekhawatiran) oleh IUCN dan tren populasinya mengalami penurunan.
Adapun ancaman burung crested coua adalah dengan adanya kehilangan habitat, degradasi serta perburuan. (**)