KORANRB.ID - Kabid Perekonomian, SDA, Infrastruktur dan kewilayahan Bappeda Kota Bengkulu, Dipa Adi Krisna mengikuti rapat koordinasi (rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) via zoom di ruang kerja Wali Kota Bengkulu, Senin, 28 Oktober 2024 bersama Pj Wali Kota Bengkulu diwakili Asisten II Sehmi Alnur, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu Adriansyah, Kepala Dishub Hendri Kurniawan, dan Kabag Ekonomi Dadi Hartono.
Rakor dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri RI, Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D., yang diikuti oleh para Menteri, Gubernur, Bupati, Wali Kota se-Indonesia dan segenap undangan lainnya.
Dalam arahannya Tito Karnavian memaparkan data 8 misi ASTA CITA Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029.
"Presiden menargetkan Indonesia dapat mencapai swasembada pangan, energi dan air dalam kurun waktu 4 tahun, yang programnya akan dipimpin menteri pertanian dan dikoordinasi oleh menteri koordinasi bidang pangan," sampainya.
BACA JUGA:Hasil Verifikasi Pendaftar PPPK Tahap I Tunggu Hasil Pleno Timsel
BACA JUGA:Cegah Perburuan Liar Satwa Dilindungi, Ini Langkah BKHIT Bengkulu
Plt Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti, Ph.D memaparkan data terkait tinjauan inflasi dan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada minggu keempat Oktober tahun 2024.
Berdasarkan data SP2KP pencatatan tanggal 25 Oktober 2024, secara nasional sebanyak 193 kabupaten/kota mengalami kenaikan IPH di minggu ke-4 Oktober yang meningkat dari minggu lalu.
“Yakni 179 kabupaten/kota, lebih banyak yang mengalami kenaikan daripada penurunan IPH. Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat merupakan Kabupaten dengan kenaikan IPH tertinggi di wilayah Sumatera dengan nilai kenaikan 2.2996," paparnya.
Komoditas penyumbang utama kenaikan IPH beradasarkan wilayah Sumatera pada minggu keempat Oktober, di antaranya cabai merah, daging ayam ras dan bawang merah.
BACA JUGA:Sejak Januari 2024, Total 4.565 Kendaraan Lakukan Uji KIR di UPTD PKB Dishub Kota Bengkulu
Perkembangan harga rata-rata nasional daging ayam ras minggu keempat Oktober naik menjadi Rp36.739 naik dari minggu sebelumnya Rp36.421.
Jumlah yang alami kenaikan 186 naik dari minggu sebelumnya 154 kabupaten/kota.
Perkembangan harga rata-rata nasional bawang merah minggu keempat Oktober naik menjadi Rp30.489 naik dari minggu sebelumnya Rp30.308 jumlah kabupaten/kota yang alami kenaikan 272 naik dari minggu sebelumnya 265 kabupaten/kota. (advertorial)