2 Pasangan Tidak Hadir Dalam Pernikahan Massal

Selasa 12 Nov 2024 - 22:22 WIB
Reporter : RENO DWI PRANOTO
Editor : Ade Haryanto

BENGKULU, KORANRB.ID – Dari 9 pasangan calon pengantin yang mendaftar mengikuti nikah massal gratis, 2 pasangan diantaranya tidak hadir.

Rangkaian nikah masal yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Bengkulu Bersama Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Bengkulu tersebut berlangsung di Hotel Adeva pada Selasa, 12 November 2024 pagi pukul 08.30 WIB. 

Kadis DP3AP2KB Kota Bengkulu, Dewi Dharma, M.Si menjelaskan rangkaian kegiatan nikah masal ini sendiri sudah dilakukan sebanyak 4 kali, dan pada nikah balai kali ini sebanyak 7 pasang pengantin melangsungkan pernikahan.

“Kita telah melaksanakan kegiatan nikah balai yang keempat kalinya Kota Bengkulu melaksanakan Ini terdiri dari tujuh pasang pengantin dari empat kecamatan,” ungkap Dewi.

BACA JUGA:987 Peserta Tes PPPK Diberikan Waktu 120 Menit untuk Jawab 145 Soal

BACA JUGA:Bengkulu Punya Potensi Besar Bangun PLTB, Ini Penjelasannya

Diketahui sebelumnya untuk pendaftar dari nikah balai alias nikah massal ini sendiri bejumlah 9 pasang pengantin, namun terdapat 2 pasang pengantin yang tidah hadir.

Lantaran tidak memenuhi persyaratan yang telah di tentukan oleh DP3AP2KB Kota Bengkulu melalui Kantor Urusan Agama (KUA) masing-masing.

“Karena tidak memenuhi  persyaratan, ada hal-hal yang tidak bisa dan juga tidak termasuk dalam yang kita persyaratkan jadi tidak bisa ikut,” jelas Dewi.

Selain itu juga Dewi menjelaskan rangkaian ini sendiri sebelumnya direncanakan akan dilangsungkan di Balai Merah Putih.

BACA JUGA:Harimau Masih Berkeliaran, Ancam Keselamatan Siswa Saat Sekolah

BACA JUGA:Sidang Tuntutan Oknum Guru PNS Terdakwa Asusila Ditunda

Namun terkendala karena Balai Merah Putih sedang dalam tahap perbaikan yang tidak memungkinkan perhelatan nikah massal ini dilangsungkan di sana.

Singkatnya pemilihan Hotel Adeva sebagai tempat berlangsungnya nikah masal ini sendiri menjadi langkah yang tepat sekaligus juga memberikan bonus bagi para pengantin untuk menginap 1 malam secara gratis.

“Kebetulan Balai Merah Putih sedang ada rehab dan kita tidak mungkin, orang sedang bekerja makanya kita alihkan tetap di Hotel Adeva, langsung menginap. Jadi tidak usah pulang lagi mereka sudah punya kamar sendiri,” terang Dewi.

Kategori :