Musim kawin spiny flower mantis, biasanya akan berlangsung pada akhir musim panas, pada saat belalang sembah jantan mulai mendekati betina.
BACA JUGA:Menempel pada Bunga! Berikut 5 Serangga Pemakan Nektar, Salah Satunya Adalah Nyamuk
Namun demikian, proses tersebut sebetulnya membawa risiko bagi jantan, karena spiny flower mantis bisa menjadi mangsa selama atau setelah pun proses kawin.
Spiny flower mantis betina akan meletakkan telur-telurnya dalam wadah pelindung yang dikenal sebagai ootheca.
Adapun jumlah telur dalam setiap wadah bisa mencapai puluhan hingga ratusan, hal ini tergantung spesies dan ukuran betinanya.
BACA JUGA:Bukan Hanya karena Nektar! Berikut 5 Penyebab Serangga Hinggap di Bunga
Dimana, warna wadah telur sering kali disamarkan dengan sisa-sisa tanaman.
Hal tersebut supaya tidak terdeteksi dengan predator.
Setelah beberapa minggu, maka spiny flower mantis akan menetas dari wadah tersebut.
Pada tahap awal, anakan spiny flower mantis masih sangat rentan, tetapi hewan ini harus segera beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya untuk bertahan hidup.
BACA JUGA:Kecil Mematikan! Berikut 7 Serangga Berbahaya Bagi Manusia
4. Kesalahpahaman terhadap semua spesies belalang sembah
Kebanyakan orang menganggap jika semua spesies belalang sembah, termasuk spiny flower mantis bersifat sangat agresif.
Walaupun spiny flower mantis sangat terampil dalam berburu, namun demikian sebenarnya hewan ini berbahaya bagi manusia.
Adapun sebagian besar spesies belalang sembah lebih memilih untuk menghindari konflik daripada ia menyerang manusia.
BACA JUGA:Wow! Berikut 7 Serangga Punya Sengatan Paling Mematikan di Dunia