BENTENG,KORANRB.ID - Sudah diketahui bersama jika saat ini semua desa di Kabupaten Bengkulu Tengah melakukan pencairan dana desa (DD) dengan cara cash atau tunai.
Bank Bengkulu (Babe) Cabang Karang Tinggi (Karting) menawarkan agar transaksi Dana Desa dengan cara nontunai atau menggunakan produk-produk dari Babe seperti M-Banking atau teller Babe.
Pimpinan Bank Bengkulu Cabang Karang Tinggi, Dedy Pranata menjelaskan, selama ini perangkat desa selalu membayar pekerjaan ataupun pengadaan kepada pihak ketiga secara tunai. Ke depan alangkah baiknya setiap transaksi ataupun pembayaran kepada rekanan secara nontunai atau transfer.
BACA JUGA:Dahulukan Pendistribusian Logistik TPS Akses Sulit, KPU Benteng Sampaikan Alasannya
BACA JUGA:Besok, Pemkab Benteng Lantik 6 Pejabat Eselon III yang Sempat Dinonjobkan
Dengan produk dan fitur yang telah dimiliki Bank Bengkulu saat ini, tentu sangat mendukung sekali apabila para perangkat desa ingin melakukan transaksi nontunai. Semua ini untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan seperti kehilangan atau tindak kejahatan.
“Memang kalau membawa uang secara cash di dalam tas cukup rawan. Makanya kami menawarkan hal ini kepada para perangkat desa. Semuanya tak lain agar lebih aman dan lebih praktis,” terangnya.
BACA JUGA:Blokir Jalan Lintas Bengkulu-Sumbar, Ini Tuntutan Warga 5 Desa di Bengkulu Utara
BACA JUGA:1 Pemilih Butuh Waktu Tidak Sampai 2 Menit Gunakan Hak Pilih
Disisi lain, yang dilakukan Babe Cabang Karting ini untuk meningkatkan pelayanan terhadap pemerintah desa.
Babe Karting siap membantu pemerintah desa dalam bertransaksi, mengingat saat ini transaksi nontunai sedang digencarkan.
“Kami siap membantu dan memfasilitasi apabila pemerintha desa ingin bertransaksi secara nontunai. Kesenangan dan kenyamanan nasabah merupakan prioritas kami,” Demikian Dedy