Burung Hantu Gurun, Salah Satu Hewan dengan Daya Adaptasi yang Luar Biasa

Minggu 01 Dec 2024 - 10:34 WIB
Reporter : Rusman Afrizal
Editor : M. Rizki Amanda Lubis

 Lalu struktur bulu sayap mereka memungkinkan penerbangan tanpa suara, sehingga mereka dapat mendekati mangsa tanpa terdeteksi.

BACA JUGA:Waspada! Madden Julian Oscillation Sebabkan Hujan dan Gelombang Tinggi

BACA JUGA:Jelang Nataru, Harga Bapok di Pasar Panorama Naik

3. Perilaku dan Kebiasaan

 Burung hantu gurun aktif pada malam hari untuk menghindari panas ekstrem siang hari.

Mereka berburu berbagai jenis mangsa, seperti tikus, kadal, serangga, dan burung kecil.

Mereka menggunakan penglihatan tajam dan pendengaran untuk melacak mangsa di lingkungan yang sulit.

4. Reproduksi

Burung hantu gurun biasanya bertelur di celah-celah batu atau lubang di tanah untuk melindungi telurnya dari predator dan panas matahari.

Betina akan bertelur 2-4 butir dan mengerami telur selama sekitar 30-35 hari.

Anak burung hantu diasuh oleh kedua induknya sampai mereka cukup kuat untuk berburu sendiri.

BACA JUGA:4 Raperda Ditarik, Bapemperda: Ada Benturan Regulasi

BACA JUGA:Batas Akhir Rekapitulasi Pilkada, Kecamatan Paling Lambat 3 Desember, Kabupaten/Kota 6 Desember

5. Ancaman 

Burung hantu gurun menghadapi ancaman dari perusakan habitat akibat urbanisasi, perubahan iklim, dan perburuan.

Beberapa spesies sudah masuk dalam kategori terancam punah.

Kategori :