KORANRB.ID – Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong melalui Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan (Distankan) menyatakan kesiapannya untuk mendukung program makan bergizi gratis yang diinisiasi oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan sehat dan bergizi, sekaligus mendukung peningkatan produksi pangan nasional.
Kepala Distankan Rejang Lebong, Ir. Amul Eby, MM, menyambut baik program tersebut. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan potensi besar Rejang Lebong sebagai daerah penghasil pangan.
"Kami siap mendukung program makan bergizi gratis ini. Fokus utama kami adalah membantu petani meningkatkan hasil produksi pangan, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi," ungkap Eby.
Distankan Rejang Lebong, lanjut Eby, akan memprioritaskan berbagai langkah untuk mendukung kesiapan petani, seperti peningkatan sarana dan prasarana pertanian, distribusi bibit unggul, serta penyuluhan kepada petani untuk meningkatkan produktivitas mereka.
BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Gelar Edukasi Safety Riding di SMKS 18 Al Yasir
BACA JUGA:Hadir di MPP Kaur, Ini Jenis Pelayanan Babe Bintuhan
Namun, ia mengakui bahwa hingga saat ini belum ada anggaran khusus yang dialokasikan untuk program ini.
"Kegiatan ini berada di sektor hulu, dan kami akan melibatkan semua bidang yang ada di Distankan. Tujuannya adalah meningkatkan produksi, sehingga hasil pangan kita nantinya tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal tetapi juga dapat menyuplai daerah-daerah lain," jelasnya.
Meski belum ada petunjuk teknis resmi dari pemerintah pusat terkait pelaksanaan program ini, Eby berharap arahan tersebut dapat diterima pada tahun mendatang.
"Mudah-mudahan tahun depan sudah ada petunjuk resmi, sehingga program ini dapat dianggarkan secara khusus dan dilaksanakan dengan maksimal," harapnya.
Eby menambahkan, Kabupaten Rejang Lebong dikenal sebagai salah satu daerah penghasil pangan utama di Provinsi Bengkulu. Selain tanaman padi, Rejang Lebong juga menjadi sentra produksi holtikultura, seperti kol, wortel, sawi, jagung, dan kentang.
BACA JUGA:291 Unit RTLH di Seluma Sudah Menjadi Layak Huni, 18 Rumah Sudah Diresmikan
BACA JUGA:Capaian Kinerja Universitas Bengkulu Tahun 2024
Potensi ini menjadikan Rejang Lebong sebagai pemasok penting untuk kebutuhan pangan, baik di tingkat lokal maupun nasional.