Ban Botak atau Retak: Ban yang sudah botak atau retak menunjukkan bahwa bus tersebut tidak mendapatkan perawatan yang cukup dan berisiko pecah saat perjalanan. Ban Cadangan Tidak Ada atau Rusak: Pastikan ada ban cadangan yang dalam kondisi baik di bus.
3. Mesin yang Bermasalah
Suara Mesin Aneh: Suara mesin yang kasar atau aneh bisa menjadi tanda masalah mekanis yang serius.
Asap Berlebihan: Asap yang keluar dari knalpot dalam jumlah besar, terutama jika berwarna hitam atau putih pekat, menunjukkan masalah pada mesin.
4. Sistem Rem yang Tidak Berfungsi dengan Baik
Rem yang Tidak Responsif: Jika rem terasa tidak responsif atau ada suara aneh saat menginjak rem, ini adalah tanda bahaya.
Lampu Rem Tidak Menyala: Pastikan lampu rem berfungsi dengan baik untuk memberi tanda kepada pengendara lain saat bus berhenti.
5. Sistem Suspensi yang Rusak
Bus Terasa Bergoyang: Jika bus terasa bergoyang atau berayun berlebihan saat berjalan, ini bisa menandakan masalah pada suspensi.
Bunyi Berderit: Bunyi berderit saat bus melewati jalan bergelombang menunjukkan suspensi yang bermasalah.
6. Kondisi Interior yang Buruk
Kursi yang Rusak atau Kotor: Kursi yang robek, rusak, atau sangat kotor menunjukkan perawatan yang buruk.
Sistem AC yang Tidak Berfungsi: AC yang tidak dingin atau tidak berfungsi dengan baik akan mengurangi kenyamanan selama perjalanan.
7. Masalah Kelistrikan
Lampu Tidak Berfungsi: Pastikan semua lampu, termasuk lampu depan, lampu belakang, dan lampu interior, berfungsi dengan baik.
Sistem Audio atau Video Rusak: Jika bus dilengkapi dengan sistem hiburan, pastikan semua berfungsi dengan baik.