Peduli, Pemda Bengkulu Utara Buka Sekolah Khusus Lansia

Selasa 17 Dec 2024 - 23:25 WIB
Reporter : Tri Shandy Ramadani
Editor : Riky Dwiputra

KORANRB.ID – Pemda Bengkulu Utara membuka sekolah khusus lanjut usia di Desa Taba Baru Kecamatan Lais Bengkulu Utara. 

Ini merupakan salah satu program Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Bengkulu Utara. 

Peresmian Seklah Lansia Desa Taba Baru tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, SE, M.Ap bersama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Zamhari, SH, MH. 

Arie menerangkan jika adanya sekolah lansia ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah Bengkulu Utara pada masyarakat yang berstatus lansia.  Sehingga, di masa tuanya masyarakat Bengkulu Utara tetap memiliki aktifitas yang bermanfaat. 

BACA JUGA:Di Tangan Bupati Mian, Fasilitas 2 Rumah Sakit Umum di Bengkulu Utara Semakin Lengkap

BACA JUGA:Dianggap Tak Layak Lagi, Tarif PDAM Akan Naik

Tak hanya memebrikan aktifitas yang positif pada lansia, adanya sekolah lansia ini juga memberikan pendidikan bagi lansia untuk lebih mengenal dirinya masing-masing sesuai dengan kemampuan dan usia. 

“Ini sangat penting sehingga kelaurga kita yang berstatus lansia tidak lagi jenuh di rumah, ada aktifitas yang bermanfaat terutama unutk mengenali kemampuan dirinya masing-masing,” terangnya. 

Mengenali potensi atau kemampuan diri sangat penting diberikan pengetahuannya pada lansia. Tertuama aspek kesehatan, dinalsial, sosial, dan aspek lainnya demi kesejahteraan dan kenyamanan lansia. 

“Maka kami mendorong Dinas PPKB untuk terus membuka sekolah lansia ini di pusat-pusat masyarakat, sesuai dengan kondisi daerah,” terangnya. 

BACA JUGA:Rejang Lebong: Kabupaten Layak Anak dengan Tingkat Kekerasan Anak Cukup Tinggi

BACA JUGA: Antisipasi Penimbunan Bahan Pokok Jelang Libur Tahun Baru

Ia juga melihat terkadang karena ksibukan anak maka lansia lebih banyak tinggal di rumah dan jenuh lantaran tidak ada aktifitas yang dilakukan. 

Sehingga dengan sekolah lansia ini maka lansia akan diberikan aktifitas yang positif untuk menghindari kejenuhan tersebut.

“Lansia ini adalah orangtua kita yang juga mabnayak memperikan pelajaran dan membentuk diri kita hingga saat ini, maka sudah seharusnya mereka mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah,” terang Arie. 

Kategori :