19 Unit Motor Pusling Dibagikan, Kadinkes Ingatkan Jangan Disalahgunakan

Selasa 28 Jan 2025 - 00:24 WIB
Reporter : M.Zulkarnain Wijaya
Editor : M. Rizki Amanda Lubis

Pusling ini didapat melalui dana alokasi khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat. 

BACA JUGA:Terus Anjlok di Bengkulu Utara, Harga TBS Berpotensi Terus Turun hingga Ramadan

BACA JUGA:Pemkab Pantau Harga Beli Gabah Petani Harus Sesuai HPP Tahun 2025

Jika dihitung, ada 19 dari 22 UPT Puskesmas yang mendapatkan pusling tahun ini, artinya tiga puskesmas yang belum terakomodir. 

Rencananya bagi yang belum mendapatkan pusling dan ambulans, akan diusulkan untuk tahun anggaran 2026 mendatang. 

Adapun rinciannya puskesmas yang menerima Pusling yakni Puskesmas Riak Siabun, Puskesmas Kembang Mumpo, Puskesmas Gunung Kembang, Puskesmas Renah Gajah Mati (RGM), Puskesmas Air Periukan, Puskesmas Dusun Tengah, Puskesmas Tumbuan, Puskesmas Talang Tinggi, Puskesmas Tais, Puskesmas Puguk.

Puskesmas Rimbo Kedui, Puskesmas Seluma Timur, Puskesmas Masmambang, Puskesmas Ulu Talo, Puskesmas Ilir Talo, Puskesmas Penago II, Puskesmas Sukamerindu, Puskesmas Pajar Bulan, dan Puskesmas Muara Maras. 

Sedangkan yang belum mendapatkan yakni Puskesmas Babatan, Puskesmas Cahaya Negeri, dan Puskesmas Dermayu.

Namun Rudi mengatakan untuk tiga puskesmas ini akan kembali diusulkan untuk tahun yang akan datang. 

“Untuk tiga puskesmas lagi diusulkan tahun 2026 mendatang, karena dari 22 usulan hanya 19 yang diakomodir tahun ini,” imbuh Rudi. 

Sebelumnya dalam momentum peringatan HUT RI ke 79 lalu, Dinkes Seluma juga sudah menyalurkan empat unit mobil ambulans berjenis dobel gardan untuk Puskesmas yang ada di Kabupaten Seluma dengan lingkup yang memiliki medan ekstrem. 

Rudi mengungkapkan 4 unit ambulans tersebut dianggarkan total Rp3 Miliar menggunakan DAK dari Kementerian Kesehatan RI. 

Mobil tersebut berjenis dobel gardan sehingga memang sesuai dengan medan jalan yang akan ditempuh. 

Karena daerah pelosok kebanyakan memiliki rintangan ekstra, mulai dari jarak yang jauh hingga infrastruktur jalan yang belum rata. 

Adapun empat Puskesmas yang menerima empat mobil ambulance tersebut yakni Puskesmas Babatan, Puskesmas Ulu Talo, Puskesmas Puguk dan Puskesmas Dusun Tengah. Per unitnya mobil tersebut menelan anggaran sebesar Rp750 juta.

"Untuk mobil ambulans, pertimbangan kami mengapa harus double gardan, karena sesuai dengan medan jalan yang akan ditempuh oleh mobil ambulance tersebut. Salahsatunya yakni Puskesmas Babatan karena jangkauannya hingga ke Desa Kuti Agung yang berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Tengah," pungkas Rudi.

Kategori :