19 Unit Motor Pusling Tersusun di Aula Dinkes Seluma Belum Dibagikan, Ini Penyebabnya

TERSEDIA: 19 Unit sepeda motor pusling di aula Dinkes seluma. ZULKARNAIN/RB--

KORANRB.ID – Sebanyak 19 unit sepeda motor Puskesmas Keliling (Pusling) saat ini masih tersusun rapi di aula Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma.

Artinya pada tahun 2024 lalu belum dibagikan kepada Puskesmas penerima, rupanya ini sebabnya.

Dikonfirmasi, Kepala Dinkes Seluma, Rudi Syawaludin, S. Sos membenarkan bahwa motor Pusling tersebut belum dibagikan, namun bukan karena sengaja "ditahan" oleh Dinkes Seluma, melainkan karena ada beberapa hal yang belum tuntas. 

Di antaranya yakni Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang masih dalam proses penerbitan oleh UPT Samsat Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Cegah Penyebaran PMK Meluas, Dinas Pertanian Terapkan Zona Merah di Sukaraja Seluma

BACA JUGA: Makan Bergizi Gratis Dianggarkan Rp300 Juta untuk PAUD, SD SMP Belum, Ini Langkah Pemkab dan DPRD Seluma

Selain itu juga ada sirine masing-masing motor Pusling yang saat ini tinggal dalam proses pemasangan.

"Saat ini kita memang masih menunggu proses dari Samsat untuk penerbitan BPKB serta STNKnya. Percuma nanti dibagikan namun tidak dilengkapi surat menyurat, ditakutkan nanti akan ada permasalahan dikemudian hari jika BPKB dan STNK belum dipegang," sampai Rudi.

Sebanyak 19 unit motor Pusling tersebut tiba pada Desember 2024 lalu. Pusling ini bukanlah motor biasa pada umumnya, namun yang sudah dilengkapi box khusus.

Sehingga dapat mobile dan lebih cepat menjangkau dan memberikan tindakan medis awal bagi masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA:Belum Ada Penilaian KPKNL, Rencana Lelang 80 Randis Aset Pemkab Mukomuko Terhambat

BACA JUGA:35 Desa di Mukomuko Belum Serahkan RKPD, Pengesahan APBDes 2025 Dipastikan Molor

Sesuai dengan jumlahnya, artinya ada 19 dari 22 UPT Puskesmas yang mendapatkan pusling tahun ini, ada tiga puskesmas yang belum terakomodir. 

Untuk harganya, setiap unit Pusling bernilai Rp45 juta, artinya jika dikali 19 unit totalnya mencapai Rp990 juta. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan