Hal inilah yang membuat tenggiling raksasa menjadi salah satu hewan yang paling terancam punah di dunia.
3. Mempunyai lidah panjang untuk berburu semut
BACA JUGA:Makanan Tergantung Musim! Berikut 6 Fakta Unik Sable, Mamalia Kecil yang Hidup di Permukaan Tanah
Dikutip dari laman University of Michigan, tenggiling raksasa adalah mamalia unik yang dikenal karena pola makannya yang khusus.
Hal ini terutama mengonsumsi serangga seperti semut dan rayap.
Dalam jurnal "To Save Pangolins: A Nutritional Perspective" yang ditulis oleh Wang dkk. dan diterbitkan pada tahun 2022, diungkapkan bahwa seekor tenggiling dewasa bisa mengonsumsi lebih dari 70 juta serangga dalam setahun.
Tenggiling mempunyai adaptasi fisik yang sangat baik untuk mencari dan menangkap mangsanya.
BACA JUGA:Mamalia Herbivora! Berikut 5 Fakta Unik Dugong, Bisa Hidup Puluhan Tahun
Dengan lidah yang panjang, yang bisa mencapai 70 sentimeter pada tenggiling raksasa, mereka dapat menjangkau sarang serangga yang terletak di dalam tanah, bangkai pohon atau celah-celah yang sulit dijangkau.
Lidah tenggiling dilapisi dengan air liur lengket, yang membantunya menangkap semut dan rayap dengan lebih efektif.
Selain itu, cakar tenggiling raksasa yang panjang memungkinkan tenggiling untuk membongkar sarang dan mengakses mangsa yang tersembunyi.
Kemampuan tenggiling untuk beradaptasi dengan lingkungan dan mencari makanan di tempat yang sulit dijangkau menjadikannya sebagai predator yang efisien dalam ekosistemnya.
BACA JUGA:Sering Dikira Dugong! Berikut 6 Fakta Unik Lembu Laut, Mamalia Gemoy Pemakan Rumput
Namun demikian, meskipun memiliki kemampuan yang luar biasa, tenggiling menghadapi ancaman serius akibat perburuan dan hilangnya habitat, yang mengancam kelangsungan hidup mereka.
4. Populasi terus mengalami penurunan
Dikutip dari laman National Geographic, tenggiling raksasa adalah spesies tenggiling terbesar yang berasal dari Afrika.