KORANRB.ID – Untuk pertama kali, Biro SDM Polda Bengkulu menggelar kegiatan dukungan psikososial pasca operasi Natal dan Tahun Baru bertempat di Ballroom hotel Wilo, Rabu (10/1).
Karo SDM Polda Bengkulu Kombespol. Acmad Muchtarom, S.Sos, M.H. yang diwakili Kabag Psikologi Biro SDM Polda Bengkulu, Kompol Merson Masluhadi, S.Psi, MH menjelaskan, dukungan psikososial sangat penting dilakukan mengingat SDM adalah aset berharga human capital development.
BACA JUGA:Pembukaan CF XXII HUT Ke-48 SMAN 5 Sukses, Gubernur: Unggul dan Kaya Prestasi
Sehingga Polda Bengkulu berkomitmen tinggi untuk senantiasa berupaya meningkatkan kapasitas serta kapabilitas SDM, salah satunya adalah agar terbangun kesehatan mental pegawai negeri pada polri.
"Salah satu fungsi perawatan yang diemban oleh Bag Psi Polda Bengkulu untuk kali pertama melaksanakan kegiatan dukungan psikologis pasca operasi Nataru," kata Marson.
Dilanjutkannya, rransformasi organisasi dan operasional diantaranya adalah menjadikan SDM Polri yang unggul di era 4.0.
BACA JUGA:Tahun Politik, Realisasi Anggaran Dipercepat, 8 Proyek Dilelang Dini Rp96 Miliar
Sehingga, salah satu hal yang dilakukan adalah pengelolaan SDM yang unggul. Diimplementasikan melalui kegiatan dukungan psikologi kepada personel dalam bentuk motivasi dan pendampingan psikologi. Sebagai media pelepasan emosi dan dalam rangka memelihara soft skill yang ada dalam diri masing-masing personil.
Harapannya kondisi psikologis yang dimiliki dapat dimonitor, dan apabila ditemukan hal-hal yang menonjol dapat juga dilakukan penanganan awal. Sehingga tidak berkembang menjadi lebih besar dan berdampak positif terhadap peningkatan motivasi personal dalam melaksanakan tugas.
BACA JUGA:Bengkulu Dapat Rp11 Miliar Insentif Karbon 2024
"Transformasi organisasi dan operasional diantaranya adalah menjadikan SDM polri yang unggul diera 4.0," sebutnya.
Untuk menjadikan SDM Polri yang unggul, salah satu hal yang dilakukan adalah pengelolaan SDM yang unggul yang diimplementasikan melalui kegiatan dukungan psikologi kepada persoalan personil dalam bentuk motivasi dan pendampingan psikologi.
"Hal ini sebagai media pelepasan emosi dan dalam rangka memelihara soft skill yang ada dalam diri masing-masing personil," ujarnya.
BACA JUGA: Bangun 8 Titik Parkir Elektronik Pantai Panjang
Diharapkan, mampu memberikan kontribusi nyata kepada peningkatan motivasi psikologis anggota dalam menghadapi dinamika tugas yang berat pengelolaan diri terhadap serta kemampuan dalam menemukan cara menghadapi stress. (eng)