KORANRB.ID – PT Astra Honda Motor (AHM) membidik target penjualan 110.000 unit dalam setahun untuk varian terbarunya, New Honda Stylo 160.
AHM membuka awal tahun 2024 dengan menghadirkan produk baru di kelas 160 cc, yakni, New Honda Stylo 160.
Marketing Director AHM Octavianus Dwi Putro mengatakan, hadirnya Stylo 160 akan memenuhi kebutuhan skutik bergaya klasik namun dengan mesin yang lebih bertenaga.
Seperti diketahui, skutik retro besutan Honda sebelumnya sudah diisi oleh Scoopy dan Genio dengan mesin berkapasitas 110 cc.
"Jadi rasanya segmennya akan sebagian beririsan, tapi kami percaya bahwa itulah bagian AHM untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan keinginan konsumen yang beragam dan berbeda-beda," katanya di AHM Safety Riding and Training Center, Deltamas, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, akhir pekan lalu, Jumat, 2 Februari 2024.
BACA JUGA:Polisi Masih Dalami Dugaan Pencemaran PT KSM, Ini Perkembangannya
Melihat segmen tersebut digandrungi banyak konsumen, Honda memasang target besar untuk motor barunya.
AHM menargetkan penjualan 110 ribu unit untuk New Honda Stylo 160 didasarkan pada antusiasme konsumen.
“Di tahap awal ini kita akan kejar 110 ribu per tahun untuk CBS dan ABS. Kami percaya bahwa ini juga karena riset kami, sehingga memunculkan Stylo ini bahwa segmennya bisa terbagi-bagi dan berbeda,” beber Octa.
AHM juga akan melihat peluang ekspor Stylo 160 ke negara-negara yang sebelumnya telah menjadi tujuan pengiriman Honda Indonesia.
Namun, Octa mengaku masih akan berbicara dengan prinsipal apakah motor tersebut bisa diekspor.
“Kalau permintaan ekspor biasanya kita akan lihat demand, terutama di negara Asean kan seleranya mirip atau negara lain kan kita kirim ke Amerika Latin. Jadi tergantung permintaannya dan kita akan berkoordinasi dengan Honda Motor untuk melihat apakah produk ini akan kita kirim ke beberapa negara yang lain,” pungkas Octa.
Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Sigit Kumala mengungkapkan, target penjualan sepeda motor tahun ini 6,2 juta hingga 6,5 juta unit.
BACA JUGA:Gubernur Apresiasi Bantuan Produktif untuk Masyarakat
"Semoga kondisi politik kondusif. Penjualan motor di Indonesia pada 2023 mencapai 6,2 juta, ini sesuai target yang sudah ditetapkan AISI," ujarnya.