KEPAHIANG, KORANRB.ID - Dari hasil pemetaan yang dilakukan jajaran Polres Kepahiang melibatkan pihak terkait, terdata 14 TPS masuk kategori rawan di Kabupaten Kepahiang pada Pemilu 2024 mendatang.
Jumlah TPS rawan tersebut menurun dari Pemilu sebelumnya, yakni sebanyak 24 TPS.
Kapolres Kepahiang AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kabag Ops. Polres Kepahiang AKP. George Rudiyanto, SM, MAP menerangkan pengamanan lebih tentu saja akan diberlakukan pada TPS yang masuk dalam kategori rawan.
BACA JUGA:Bantuan 100 Unit Lampu Jalan Terancam Batal
"Rawan di sini pengertiannya, karena sulit dijangkau. Dari hasil pemetaaan dari desa terdekat, membutuhkan waktu tempuh hingga 1-2 jam perjalanan," jelasnya.
Adapun pengamanan untuk TPS akan dijalankan bertingkat oleh jajaran Polres Kepahiang. Untuk TPS kurang rawan, 1 petugas polisi bisa mengawal 6-10 TPS.
Sedangkan TPS yang masuk dalam kategori rawan 2 polisi bisa mengawal 1 TPS. "Untuk berapa persisnya personel yang dilibatkan dalam pengamanan Pemilu kita masih menunggu," tambah Kabag Ops.
BACA JUGA:2.646 Kotak Suara Tiba, Bilik Suara Dalam Perjalanan, Disimpan 2 Titik Berbeda
Sejauh ini, pengamanan Pemilu telah dilaksanakan jajaran Polres Kepahiang. Di mana, seluruh penyelenggara Pemilu di Kabupaten Kepahiang yakni, 5 orang Komisioner KPU dan 3 orang Komisioner Bawaslu telah mendapat pengawalan melekat dari jajaran Polres Kepahiang.
BACA JUGA:Bolak-balik Berkas Perkara OTT Fee Proyek BBWSS VIII
Pengawalan ektra selama 24 jam tersebut, telah berjalan hingga selesainya tahapan Pemilu 2024 nanti. Di luar itu, pengamanan di sekretariat KPU dan Bawaslu Kabupaten Kepahiang juga telah berjalan.
Di mana, setiap harinya ada 2 orang personel bersiaga penuh di sekretariatan KPU dan Bawaslu Kabupaten Kepahiang. (oce)