SELUMA, KORANRB.ID - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos beserta rombongan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di 4 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di jajarannya.
Hal ini untuk memastikan pelayanan yang diberikan 4 puskesmas tetap maksimal meskipun di tengah bulan Ramadan 1445 Hijriah.
Empat puskesmas tersebut yakni Puskesmas Tais Kecamatan Seluma, Puskesmas Seluma Timur Kecamatan Seluma Timur, Puskesmas Penago II Kecamatan Ilir Talo, Puskesmas Masmambang Kecamatan Talo.
Dari 4 puskesmas tersebut, semuanya tidak ada temuan fatal yang didapat.
BACA JUGA:Impor RI Tembus USD 18,44 Miliar pada Februari 2024
Hanya saja memang ada beberapa tenaga kesehatan (Nakes) seperti di Puskesmas Seluma Timur sedang beristirahat di belakang gedung Puskesmas di siang hari.
Meskipun sempat ditegur, namun hal tersebut masih dimaklumi Kepala Dinas Kesehatan Seluma, lantaran mungkin petugas kelelahan dan tengah berpuasa sehingga memerlukan istirahat tambahan agar tetap bugar.
Lagipula, rata rata semua Puskesmas yang dikunjungi juga seluruh pegawainya standby dan tidak ada temuan yang bolos atau tanpa ada kabar, absensi juga lancar.
"Alhamdulillah seluruh Puskesmas masih ramai, meskipun beberapa ada yang tertidur namun masih kita maklumi. Yang terpenting saat ada masyarakat datang, semuanya standby dan sigap melayani," tegas Rudi Syawaludin.
BACA JUGA: Hindari Ancaman Penyakit, Jaga Asupan Makanan dan Minuman di Bulan Puasa
Untuk diketahui, pada Bulan Ramadan 1445 Hijriah kali ini, jam operasional di Puskesmas yang ada di jajaran Dinkes Seluma tetap sama pada hari biasanya.
Yakni dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB.
Kecuali 4 puskesmas perawatan, yakni Puskesmas Pajar Bulan di Desa Pajar Bulan Kecamatan Semidang Alas, Puskesmas Kembang Mumpo di Desa Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras, Puskesmas Masmambang di Kelurahan Masmambang Kecamatan Talo dan Puskesmas Dermayu di Kelurahan Dermayu Kecamatan Air Periukan.
Empat puskesmas ini beroperasi selama 24 jam dan saat ini pelayanan dan bangunannya sudah berskala nasional dan lebih luas.
BACA JUGA:Bupati Sapuan: Perencanaan Harus Matang, OPD Wajib Pahami SIPD, Selaras RPJMD Mukomuko