Terutama yang biasa beraktivitas dan berinteraksi dengan kelompok atau komunitasnya secara daring.
Misalnya, seperti menggunakan link Google Meet dan link Zoom.
Dilaporkan, bahwa situs palsu Zoom, Skype, dan Google Meet dibuat sedemikian rupa supaya terlihat sebagaimana tampilan asli.
Selain membuat tampilan yang benar-benar mirip, situs tersebut juga menyertakan link download aplikasi yang disuntik malware.
BACA JUGA:Jangan Asal Pilih Kurma, Ini 8 Ciri Kurma Tidak Layak Konsumsi
Kalau kalian mengunduh aplikasi dari situs palsu tersebut, aplikasi tersebut akan menjalankan program di background.
Selanjutnya, mengeksekusi sejenis Remote Access Trojan (RAT), di antaranya adalah NjRAT dan DCRat yang sasar Windows, dan Spynote RAT yang mengincar Android.
Kehadiran situs-situs palsu ini mulai ramai pada akhir tahun 2023.
Pelaku biasanya mengincar pengguna Windows dan Android.
Hal itu karena Windows dan Android termasuk banyak digunakan di seluruh dunia.
BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Usulkan 1.500 Kuota PPPK dan 50 Kuota CPNS
Bagaimana agar tidak tertipu atau bisa terhindar dari situs abal-abal.
Salah satu tips yang bisa digunakan yakni jangan salah mengetikkan nama situs.
Anda harus tahu nama situs yang akan dibuka.
Jika satu huruf saja mencurigakan, maka jangan dibuka situs tersebut.
Anda juga jangan asal-asalan mengunduh aplikasi dari situs palsu.