Pelaksanaan pasar murah pun akan dilakukan secara bergilir di setiap kecamatan.
"Kita telah lakukan rapat bersama, telah disepakati bahwa kita akan menggelar pasar murah di Bulan Ramadan nanti," kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Lianto SP.
Lianto mengungkapkan, dalam pusat murah tersebut akan ada banyak bahan pokok yang akan dijual.
BACA JUGA:Besaran Tambahan Tunjangan Sesuai Kemampuan APBD, Masih Dikaji BKD
Mulai dari gula, gandum, sagu, telur, minyak goreng, sirup, beras dan lainnya.
Yang tentunya harga jual dari bahan pokok ini, lebih mudah dengan harga di pasaran.
Hal ini tak lain demi untuk meringankan beban masyarakat Kaur, yang saat ini banyak mengeluhkan harga bahan pokok yang begitu tinggi di pasaran.
"Akan ada banyak bahan pokok yang di jual nanti, semoga sedikit banyaknya dapat mengurangi beban masyarakat," ucapnya.
BACA JUGA:Pegawai Honorer Tamatan SD di Pemkab Bengkulu Tengah Bisa Ikut Seleksi PPPK
Lianto juga berpesan dengan pihak Kecamatan agar memberitahukan masyarakat pada saat nanti akan dilakukannya pasar murah.
Untuk sistem pembelian di pasar murah itu nanti, kemungkinan akan menggunakan KTP untuk mencegah warga yang menumpuk bahan pokok karena melihat peluang harganya yang murah.
"Nanti untuk pembelian, tentunya akan dibatasi. Agar semua kebagian," pungkas Lianto.
Sementara itu, Kabag Ekonomi dan SDA Erni Salbiah S.Sos mengungkapkan tim nya sudah siap menggelar pasar murah saat Ramadan tahun ini.
BACA JUGA:Disebut Permata Dunia, Keajaiban Islam Terjadi di Cordoba Spanyol
Pasar murah ini akan digelar di 15 Kecamatan yakni Kecamatan Kaur Selatan 18 Maret 2024.
Kecamatan Nasal dan Maje 19 Maret 2024.