BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Mian Salurkan Bantuan Korban Kebakaran, Diantaranya Renovasi Pemukiman
BACA JUGA:Kunjungi Kota Bengkulu, Tim PPD 2024 Lakukan Penilaian Tahap Akhir Verifikasi PPD
Pada pelaksanaan, penggunaan bahu jalan yang dimiliki oleh Kementerian (jalan nasional) sesuai ketentuan tidak boleh merusak jalan yang sudah ada.
Harus dikembalikan ke kondisi semula seperti halnya pasca pembongkaran untuk jaringan distribusi.
Sementara untuk pembangunan offtake dan pekerjaan reservoir yang menjadi pusat pembagian air untuk wilayah Kota Bengkulu dan Kabupaten Seluma, menunggu proses persiapan lahan.
“Kita baru kontrak dan baru serah terima lapangan, menunggu penggusuran baru dilaksanakan itu,” katanya.
BACA JUGA:Usul Bansos Distop Jelang Pilkada Serentak 2024, KPK Punya Tujuan Ini
BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Rancang Perda Pemenuhan Hak Disabilitas
Disampaikannya untuk pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) SPAM Kobema, penyambungan pipa akan dilakukan secara digital menggunakan teknologi Jepang untuk meminimalisir risiko kebocoran.
“Oleh karena itu banyak penawar yang belum tahu persyaratan, kami meminta secara detail makanya terjadi tender ulang. Tapi pada saat lelang dua sudah lancar dan kita sudah berkontrak semua,” tambahnya.
Untuk rencana pekerjaan fisik menurut Tejo Suroso akan segera dilaksanakan, mengingat peresmian SPAM Regional Kobema ini diharapkan akan dilakukan Presiden Joko Widodo.
“Makanya dari kementerian (Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) sudah support, kita dari Provinsi juga disupport DAK (Dana Alokasi Khusus) begitupun tiga kabupaten juga dibantu oleh DAK. Jadi ditargetkan Presiden Jokowi bisa meresmikan pada Oktober,” tutupnya.
BACA JUGA:Selama 2 Tahun Masih Ada Temuan BPK, TGR Belum Ada yang Tuntas 100 Persen
BACA JUGA:Perbaikan Jalan Longsor di Kawasan Liku Sembilan Sudah Mencapai 90 Persen
Berdasarkan informasi dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Bengkulu, dari tujuh paket pekerjaan yang masuk proses tender pembangunan SPAM Kobema, dua paket utama yang berhubungan dengan pekerjaan fisik sudah selesai tender.
Dua paket tersebut yakni pembangunan jaringan distribusi dengan lokasi pekerjaan Kota Bengkulu, Kabupaten Seluma – Bengkulu (Kota) dengan nilai Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Rp24,1 miliar bersumber dari APBD Provinsi Bengkulu tahun 2024.