KORANRB.ID - Legenda Malin Kundang adalah salah satu cerita rakyat yang paling terkenal di Indonesia.
Kisah ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya Indonesia dan telah diceritakan dari generasi ke generasi.
Di balik cerita yang dramatis dan mengharukan, terdapat berbagai makna dan pelajaran yang dapat dipetik.
Sebelum masuk ke dalam inti cerita, kita lihat terlebih dahulu latar belakang sejarah cerita ini.
BACA JUGA:Tanaman untuk Obati Tumor Otak, 6 Diantaranya Ada di Indonesia
Legenda Malin Kundang berasal dari Sumatera Barat, salah satu Provinsi di Indonesia yang kaya akan warisan budaya dan tradisi.
Singkatnya, kisah Malin Kundang adalah sosok anak yang durhaka kepada orang tuanya.
Yang akhirnya, Malin Kundang menerima azab yang menjadikan Malin Kundang sebagai batu yang melegenda di Sumatera Barat Indonesia.
Menurut legenda, Malin Kundang adalah seorang anak muda yang lahir dari keluarga miskin di sebuah desa nelayan yang berada di Provinsi Sumatra Barat, tepatnya di desa Air Manis.
BACA JUGA:Lebaran Tak Lama Lagi, Ini 10 Tips Memilih Baju Lebaran
Awalnya Malin Kundang tinggal bersama Ayah dan Ibunya di Desa tersebut.
Karena kebutuhan ekonomi akhirnya ayah Malin Kundang pergi merantau menyeberangi lautan, dengan tujuan untuk mencari rezeki.
Namun, setelah sekian tahun pergi merantau sang ayah dari Malin Kundang tak kunjung kembali, hingga Malin Kundang menjadi Peria Dewasa.
Setelah Dewasa Malin Kundang mulai mempunyai tekat untuk merubah kehidupannya menjadi lebih baik lagi.
BACA JUGA:Beternak Ayam Kampung bagi Pemula, Panduan Lengkap dan Tips Praktis