BENGKULU, KORANRB.ID- Microsleep adalah fenomena di mana seseorang tiba-tiba tertidur atau kehilangan kesadaran sementara saat berkendara.
Hal ini adalah kondisi yang berbahaya karena dapat menyebabkan kecelakaan.
BACA JUGA:Rawan Pungli, Polisi Awasi Khusus Eks Jalinbar Bengkulu Utara Sepanjang Mudik dan Balik Lebaran
Kondisi ini sering terjadi karena kelelahan atau kurangnya tidur, terutama saat berkendara dalam perjalanan jauh atau saat mudik lebaran tahun 2024.
Oleh karena itu, penting bagi pengemudi untuk mengetahui waktu terbaik berkendara saat mudik untuk menghindari kelelahan dan risiko microsleep.
BACA JUGA:BPBD Siagakan 1 Unit Alat Berat, Antisipasi Longsor di Jalur Mudik
Microsleep adalah kehilangan kesadaran singkat yang terjadi saat seseorang sedang berkendara atau melakukan aktivitas lainnya.
Hal ini biasanya terjadi karena kelelahan, kurang tidur, atau kurangnya konsentrasi.
Dalam konteks berkendara, microsleep dapat sangat berbahaya karena dapat menyebabkan seseorang kehilangan kesadaran saat berkendara, yang dapat menyebabkan kecelakaan.
BACA JUGA:Truk Terjun ke Jurang 18 Meter Jalur Mudik, Ini Nasib Sopirnya dan Penyebabnya
Oleh karena itu, penting untuk selalu memastikan bahwa kita dalam kondisi yang baik saat berkendara dan menghindari situasi yang dapat menyebabkan kita mudah mengalami microsleep.
Ini bukanlah tidur dalam arti tradisional, tetapi lebih merupakan kehilangan kesadaran yang singkat.
BACA JUGA:Silakan ASN Manfaatkan Randis Mudik Lebaran, Penuhi Ketentuan Berikut
Meskipun durasinya singkat, microsleep dapat menyebabkan risiko kecelakaan, terutama jika terjadi saat mengemudi.
Hal ini karena pengemudi yang mengalami microsleep mungkin tidak sadar akan lingkungan sekitarnya dan dapat merespon dengan lambat atau bahkan tidak merespon sama sekali terhadap rangsangan.