Riki Rikardo dan Ayun Sundari, dua pemohon usai persidangan mengaku sangat terbantu dengan adanya Sidang keliling ini.
"Saya ingin merubah akta kelahiran untuk keperluan menikah. Dengan bisa sidang keliling di mana-mana saja seperti di MPP ini, pastinya kami sangat terbantu. Apalagi kami yang jauh tinggal di desa, cukup ke MPP yang lokasinya tak jauh dari pasar bisa sidang. Yang paling penting, saya tidak dipungut biaya," beber Ayun sembari mengungkapkan ikut sidang dengan menyertakan surat keterangan tak mampu.
Sekda Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono yang hadir langsung menyaksikan sidang perdana mengapresiasi langkah yang diambil PN Kepahiang.
Ia menginginkan ke depan, MPP benar-benar seperti mal seperti yang diharapkan.
BACA JUGA:Kian Memanas, Warga Desa Dusun Baru Seluma Segel Kantor Desa
"Bukan hanya sidang keliling seperti yang kita launching perdana di MPP, tapi juga layanan lainnya bisa dilaksanakan di MPP bisa terlaksana. Patut kita apresiasi, karena ini jadi satu-satunya di Provinsi Bengkulu," kata Sekda.
Diakui, pihaknya selaku perpanjangan tangan dari Pemkab Kepahiang melihat MPP banyak yang mesti dibenahi agar benar-benar bisa menerapkan standar layanan.
"Memang banyak PR harus diselesaikan. Bikinlah masyarakat nyaman saat masuk ke MPP ini, dingin, ruangan harus menarik. Yang paling penting, masyarakat itu harus merasa terlayani saat masuk ke MPP ini. Yang melayani juga jangan bikin orang bosan," pesan Sekda.
Selain launching sidang keliling juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama antara MPP dengan Dinas Dukcapil dan dengan PN Kepahiang.
Ikut menyaksikan Kepala DPMPTSP Kepahiang, Elva Mardiana, S.IP, M.Si dan Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Kepahiang Ardiansyah, SH MH.
"Kami terus berbenah dan terus berupaya berikan semua layanan terbaik buat masyarakat Kepahiang. Mohon dukungan semua pihak, untuk menjadikan MPP Kepahiang ini seperti yang diharapkan semua," tutur Elva.(**)