Semua dikategorikan sebagai disabilitas sejak lahir.
BACA JUGA:Gagal Sudah Upaya Jadikan UPT Lapindo Desa
“Terdata dikami, ada 1.100 orang, dan ini semua dari lahir, karena ada dua kategori, saat ini kita upayakan untuk optimalkan data yang kita miliki,” ujarnya.
Kategori dari disabilitas yang terdaftar di Kota Bengkulu terbagi menjadi dua, yakni disabilitas bawaan lahir dan disabilitas karena keadaan.
“Kategorinya ada dua, ada yang dari lahir, dan ada yang karena suatu hal, dia menjadi disabilitas,” ungkapnya.
Sahat berharap Raperda ini dapat segera disahkan dan dilaksanakan tahun ini sebagai bentuk cerminan program Kota Bengkulu ramah disabilitas.
“Kami inginnya secepatnya, agar saudara-saudara kita memiliki kesempatan yang sama dengan yang lainnya,” tutupnya.(dna)