BENGKULU, KORANRB.ID- Dalam persiapan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bengkulu 2024, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Bengkulu resmi membuka pendaftaran untuk calon gubernur.
Pendaftaran ini terbuka bagi semua kalangan.
Menawarkan kesempatan bagi individu yang berkompeten dari berbagai sektor profesional untuk mengemban peran kepemimpinan di provinsi tersebut.
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bengkulu, H. Edison Simbolon, M.Si mengatakan bahwa pendaftaran ini adalah bagian dari upaya partai untuk mendukung pemilihan yang inklusif dan kompetitif.
BACA JUGA:Pansel Tunggu Berkas 40 Pendaftar Seleksi JPTP Pemprov Bengkulu, Paling Lama Hari Ini
"Kami mengundang para profesional yang berkompeten untuk maju dalam pemilihan gubernur melalui Partai Demokrat. Ini adalah kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah dan masyarakat,” ujar Simbolon.
Selain posisi gubernur dan wakil gubernur, Partai Demokrat juga membuka pendaftaran untuk calon walikota, wakil walikota, bupati, dan wakil bupati di lima kabupaten yang akan menyelenggarakan pilkada serentak pada tahun 2024.
"Proses pendaftaran melibatkan pengisian formulir yang disediakan oleh partai dan penyiapan dokumen pendukung yang diperlukan," tuturnya.
Informasi kontak untuk pendaftaran adalah L. Sitanggang, dengan nomor telepon 0813-7334-5111.
BACA JUGA:Ternak Liar Semakin Meresahkan, Satpol PP Butuh Senjata Bius
“Kami membuka pendaftaran ini tanpa biaya mulai dari 16 hingga 30 April 2024. Ini adalah peluang bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi aktif dalam politik lokal dan berkontribusi terhadap masa depan Bengkulu,” tambah Simbolon.
Dengan pendaftaran ini, Partai Demokrat Bengkulu mengajak para tokoh politik, anggota masyarakat, dan kalangan profesional untuk mengambil kesempatan ini dan mendaftarkan diri.
Pendaftaran dapat dilakukan di Kantor DPD Partai Demokrat yang berlokasi dekat Pom Bensin di Jalan P. Natadirja KM 6,5 Kelurahan Jalan Gedang Kota Bengkulu, menandai langkah awal menuju Pilkada Bengkulu 2024 yang lebih demokratis dan inklusif.