Program Pasien Rawat Inap Dimanfaatkan 30 Orang di Lebong

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Jumat , 24 May 2024 - 23:16

PASIEN RAWAT INAP: Mencapai 30 orang yang sudah memanfaatkan program pasien rawat inap di Kabupaten Lebong, sejak Januari hingga Mei 2024 ini. FIKI/RB--

program pasien rawat inap dimanfaatkan 30 orang di lebong                            koranrb.id - mencapai 30 orang yang sudah memanfaatkan program pasien rawat inap di kabupaten lebong, sejak januari hingga mei 2024 ini.
jumlah ini, diperkirakan akan terus bertambah, hingga anggaran yang disiapkan untuk program ini terealisasi 100 persen.
diketahui, pemerintah kabupaten (pemkab) lebong, menyiapkan anggaran untuk program pasien rawat inap tahun ini mencapai rp350 juta.
"kalau sampai bulan ini, berkisar 30-an orang, yang sudah memanfaatkan program pasien rawat inap ini. mayoritas di rawat di dalam kabupaten," kata kepala dinas sosial (dinsos) kabupaten lebong, drs. h. achmad ghozali, jumat, 24 mei 2024.
baca juga:dak rp21,5 miliar untuk 20 sekolah tingkatkan sapras di lebong 
baca juga:akses jalan lebong - rejang lebong ditutup sementara, pasokan pangan diperkirakan stabil 
diterangkan ghozali, 30 orang yang sudah memanfaatkan program ini, adalah orang-orang yang sudah memenuhi persyaratan.
mengingat, tidak semua masyarakat bisa mendapatkan program pasien rawat inap dari dinsos kabupaten lebong, hanya orang-orang yang masuk dalam katagori kurang mampu. 
"kalau yang masukan proposal ke kita banyak. tidak semua proposal itu kita setujui, kita setujui yang memang membutuhkan dan persyaratannya lengkap," terangnya.
lebih lanjut diterangkan ghozali, nominal yang diterima pasien dalam program ini akan berbeda-beda.
karena, nominal yang diberkan akan menyesuaikan kebutuhan pasien.
baca juga:pembangunan masdilan di lebong ditargetkan selesai november 2024
baca juga:target inspektorat bulan ini penghitungan kn dugaan korupsi dd/add puguk pedaro tuntas 
seperti, pasien rawat inap yang dirawat di rumah sakit dalam kabupaten lebong hanya akan diberikan bantuan rp1 juta. 
untuk pasien rawat inap yang dirawat di luar kabupaten lebong akan mendapatkan bantuan rp2,5 juta.
sedangkan pasien rawat inap yang dirujuk ke luar provinsi bengkulu akan mendapatkan bantuan rp5 juta. 
"ada tiga tipe penerima. pasien diarawat di rumah sakit dalam kabupaten dan pasien rujukan ke luar kabupaten dan luar provinsi," tuturnya. 
baca juga:4 bulan 2024 sudah 84 kasus dbd lebong, 2 warga meninggal
baca juga:tahun ini pemkab lebong usulkan 1.826 kuota casn , hasil tunggu kemenpan-rb 
persyarat yang dibutuhkan untuk mendapatkan program ini, yaitu memiliki kartu tanda penduduk (ktp) lebong, termasuk dalam katagori keluarga kurang mampu yang sudah terdata didalam data terpadu kesejahteraan sosial (dtks) kementerian sosial (kemensos, bagi yang belum terdata di dtks bisa mengajukan dengan cara melampirkan surat keterangan tindak mampu dari desa/kelurahan tempat tinggal pasien.
kemudian, menyertakan surat keterangan sakit dari rumah sakit tempat pasien dirawat. 
untuk pasien yang akan dirujuk, wajib menyertakan surat keterangan rujukan dari rumah sakit dan menyertakan akan dirujuk ke rumah sakit dalam provinsi atau luar provinsi bengkulu. 
"semua persyaratan ini harus dilengkapi. karena memang aturannya seperti itu. kita bekerja itukan berdasarkan aturan," tutupnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Sabtu 25 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan