Benarkah Mengoleskan ASI dapat Meredakan Ruam Pada Pipi Bayi

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Fazlul Rahman |

Sabtu , 25 May 2024 - 08:43

Benarkah Mengoleskan ASI dapat Meredakan Ruam Pada Pipi Bayi--

benarkah mengoleskan asi dapat meredakan ruam pada pipi bayi                            koranrb.id - sebenarnya ruang pada pipi yang dialami bayi adalah hal yang sering terjadi.
kondisi tersebut ditandai dengan adanya bercak kemerahan yang disertai rasa gatal, kulit kering dan bersisik timbulnya benjolan kecil yang berisi nanah apabila sudah ter infeksi kuman dan juga bakteri.
yang pertama dipicu karena beberapa faktor seperti pada saat bayi mulai menghasilkan air liur yang banyak dan mulai tumbuhnya, kemudian ludahnya dapat mengiritasi kulit pada sekitar pipinya.
penyebab yang ke-2 adalah pada saat bayi mulai makan makanan padat atau makanan yang baru mulai ia konsumsi, beberapa makanan tertentu yang bisa menyebabkan reaksi alergi ataupun iritasi pada kulit terutama area sekitar mulut.
yang ke-3 adalah disebabkan karena gesekan-gesekan dari handuk yang kasar ataupun pakaian yang terlalu ketat juga dapat menyebabkan iritasi kulit bayi terutama apabila kulit bayi tersebut sensitif.
baca juga:jadwal lengkap semifinal malaysia masters sabtu 25 mei 2024, tinggal 1 pebulutangkis indonesia tersisa
yang ke-4 dapat disebabkan karena infeksi jamur, seperti jamur kandida, yang dapat terjadi pada kulit bayi dan bisa menyebabkan ruam di pipi.
infeksi tersebut biasanya terlihat seperti bintik merah dan benjolan yang bisa saja nyeri dan terasa gatal.
kemudian penyebab yang ke-5 adalah terjadi pada saat terkena paparan bahan kimia dalam sabun ataupun deterjen serta produk perawatan kulit yang digunakan pada bayi yang bisa menyebabkan reaksi alergi atau iritasi kulit
penyebab yang ke-6 yaitu karena penggunaan tisu pembersih yang mengandung alkohol ataupun pewangi untuk membersihkan wajah yang juga bisa menyebabkan iritasi.
yang ke-7 yaitu disebabkan karena infeksi bakteri pada kulit bayi juga dapat menimbulkan ruang pada pipi terutama apabila terdapat luka kecil ataupun lecet yang memungkinkan bakteri bisa masuk.
yang terakhir adalah karena gigitan serangga, nyamuk ataupun kutu juga dapat menyebabkan bintik merah serta gatal di area pipi bayi.
cara mengatasinya adalah dengan cara mengoleskan asi atau air susu ibu ke kulit bayi yang terkena ruang atau iritasi kulit.
baca juga:10 kriteria menantu idaman menurut pandangan dunia, salah satunya pintar merawat diri
hal tersebut dikarenakan asi bersifat anti bakteri, anti inflamasi serta bisa membantu menjaga kelembapan kulit bayi.
namun, efek positif pengolesan asih pada ruang pipi bayi tersebut mungkin tergantung pada penyebab ruang serta kondisi kulit bayi.
pengolesan asi juga dapat membantu dalam hal meredakan iritasi ringan dan juga dapat menjaga kulit bayi tetap lmbab serta bisa membantu mengurangi risiko infeksi kulit karena memiliki sifat anti bakteri yang alami.
 satu hal yang harus di ingat, bahwa pengolesan asi tersebut bukanlah solusi untuk semua jenis ruang atau masalah kulit bayi.
sebaiknya obati ruang pipi yang dialami bayi dengan mengoleskan produk bayi yang telah dibuat khusus untuk meredakan ruang dan iritasi tersebut.
cara mencegah ruam pipi pada bayi datang kembali
apabila sudah sembuh, jagalah agar ruam pipi bayi tidak datang kembali. untuk mencegahnya pastikan anda menjaga area pipi bayi agar selalu bersih dan kering.
baca juga:10 kriteria menantu idaman menurut pandangan dunia, salah satunya pintar merawat diri
jagalah kebersihan kulit bayi dengan membersihkannya menggunakan air hangat dan lap basah yang bersih, hindari penggunaan produk pembersih dengan kandungan bahan kimia yang membuat iritasi.
kemudian keringkan dengan cara menepuk menepuk kecil kulit bayi secara lembut bukan dengan cara di gosokan.
 apabila uap tersebut disebabkan karena reaksi alergi terhadap makanan atau produk tertentu, identifikasi serta hindari makanan atau bahan yang menjadi pemicu nya.
selain itu, pastikan kuku bayi dipotong secara berkala guna menghindari agar bayi tidak menggaru ruang pada pipi karena dapat memperburuk keadaan.
namun, apabila ruang pipi bayi tidak kunjung membaik dalam beberapa hari, semakin parah atau timbul tanda tanda infeksi seperti nanah segeralah bawa ke dokter anak. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Sabtu 29 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan