Asosiasi Baru Kades, Siap Bawa Tuntutan Pembangunan Desa ke Kementerian

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Senin , 27 May 2024 - 22:42

AKSI : Kepala Desa (Kades) di Bengkulu Utara saat melakukan musyawarah kepengurusan AKSI di Bengkulu Utara.SANDI/RB--

asosiasi baru kades, siap bawa tuntutan pembangunan desa ke kementerian                            koranrb.id – kades di bengkulu utara kembali tergabung dalam aosiasi yang baru lagi.
kemarin di bengkulu utara resmi dibentuk asosiasi kepala desa seluruh indonesia (aksi) bengkulu utara.
muhardi kepala desa tebing kandang kecamatan air napal terpilih sebagai ketua aksi bengkulu utara.
musyawarah daerah aksi ini dihadiri oleh ketua aksi provinsi bengkulu syarkawi, m.ikom yang juga kepala desa tanjung karet kecamatan air besi bengkulu utara.
baca juga:pajak bakal naik, 2025 daerah dapat uang dari pajak kendaraan
baca juga:hadiri pelantikan di bengkulu utara, kepala bkn tegaskan pppk harus kerja 24 jam, ini maksudnya
syarkawi menerangkan jika aksi adalah organisasi kepala desa yang ada di indonesia dan bukan organisasi lokal.
sehingga ia berharap jika organisasi ini bisa menjadi wadah aspirasi kepala  desa yang ada di bengkulu utara.
saat ini aksi sudah hampir berada di seluruh kabupaten di provinsi bengkulu.
“jadi kita organisasi nasional dimana kepenmgurusana da di seluruh indonesia,” terangnya.
baca juga:jaksa siapkan audit kerugian negara kasus dugaan dd talang rasau
baca juga:belum ada desa ajukan pencarian dd tahap ii, ini sebab dan dampaknya 
ia juga menyampaikan salah satu program utama terkait pendirian aki ini adalah memperjuangkan aspirasi kepala desa tersebut hingga ke pemerintah pusat.
sehingga saat nantinya seluruh kepengurusan aksi di provinsi bengkulu sudah dilantik, maka ia berniat bersama ke jakarta untuk melakukan audiensi dengan kementerian desa, pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi hingga ke dpr ri.
“aspirasi yang akan kita bawa adalah aspirasi dari masing-masing kepala desa di provinsi bengkulu, kita siap memperjuangkan hingga ke pemerintah pusat,” terangnya.
meskipun memasuki masa transisi pemerintah di pemerintah pusat, namun ia yakin bisa bisa memperjuangkan program pembangunan untuk 2025 mendatang.
baca juga:ada 20 lebih pertambangan galian c, segini uangnya untuk bengkulu utara 
baca juga:awas! warga keliaran malam hari, ini yang polisi ketahun cari
apalagi aksi adalah salah satu organisasi kepala desa yang ikut melakukan aksi di jakarta menuntut panjanganya masa jabatan kepala desa yang saat ini berhasil.
“namun kita ingin menempuh cara dialog dengan pemerintah pusat dan dpr, agar ada kucuran dana dan program yang benar-benar memenuhi kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat,” terangnya.  
ia berharap kepengurusan yang terpilih tersebut segera melakukan konsolidasi terkait pelantikan hingga nantinya menyusun program yang akan dilaksanakan.
tidak hanya ke pemerintah pusat, ia menilai jika aksi juga bisa menyampaikan aspirasi melalui dialog dengan pemerintah daerah terkait dengan program-program pembangunan desa.
“maka aksi ini sebagai wadah bagi kepala desa untuk lebih kreatif lagi membangunn desa yang dipimpinannya,” pungkas syarkawi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Selasa 28 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan