Pita Kejut Tuai Protes, Rumah Warga Bergetar

PITA KEJUT: Pita kejut yang terpasang di ruas Jalan RE Martadinata Raya tuai protes warga. ABDI/RB--

KORANRB.ID - Pita kejut yang terpasang di ruas Jalan Hibrida Raya, Kelurahan Sidomulyo, kemudian Jalan RE Martadinata Raya, Kelurahan Pagar Dewa dan beberapa titik tuai protes masyarakat.

Protes masyarakat tersebut lantaran pita kejut yang dipasang berdampak pada bangunan masyarakat, dikarenakan bergetar saat kendaraan besar melintas.

Diketahui pemasangan itu sendiri dimaksudkan untuk mengurangi kecepatan kendaraan dan meningkatkan keselamatan lalu lintas, justru menimbulkan masalah baru bagi warga dan pengguna jalan.

Salah seorang warga Hibrida Darsono, yang terdampak. Rumahnya yang berada tepat di depan salah satu polisi tidur, kini kerap bergetar setiap kali kendaraan besar melintas.

BACA JUGA:ASN Pemprov Bengkulu Diimbau Tetap Istikamah Ikuti Pengajian Rutin

BACA JUGA:Tekan Pungli Saat Festival Tabut, 60 Jukir Dibekali Id Card, Kabag Ops: Apabila Ada Maka Laporkan!

 "Jalan depan rumah kami ini kan jalan raya, sering mobil besar lewat. Setiap mobil besar lewat kami merasakan rumah kami bergetar seperti gempa," ungkap Darsono 

Getaran yang ditimbulkan oleh kendaraan besar tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga mengakibatkan kerusakan fisik pada rumah-rumah di sekitarnya. 

Dinding rumah Darsono dan beberapa tetangganya mulai retak, sementara plafon rumah pun ada yang jebol. 

"Karena setiap mobil besar rumah saya bergetar, akhirnya dinding rumah kami retak dan ada juga rumah warga yang mengalami kerusakan pada bagian plafon," tambahnya.

BACA JUGA:Putus Kontrak Dengan DLH, PTM dan Mega Mall Kelola Sampah Sendiri

BACA JUGA:Kasus Flu Singapura di Provinsi Bengkulu Meningkat

Selain rumah warga yang mendapatkan petaka akibat polisi tidur di jalanraya itu, juga pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan.

"Baik siang ataupun malam sering pengendara motor jatuh karena polisi tidur ini," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan