Pilkada Bengkulu Selatan: Ada Peluang Gusnan Mulyadi versus Reskan Effendi

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Riky Dwiputra |

Rabu , 24 Jul 2024 - 22:02

Pilkada Bengkulu Selatan: Ada Peluang Gusnan Mulyadi versus Reskan Effendi--rio agustian

pilkada bengkulu selatan: ada peluang gusnan mulyadi versus reskan effendi                            koranrb.id - pertarungan pilbup bengkulu selatan semakin seru, h reskan effendi awaludin atau pak bowo mengklaim dirinya dapat maju pada pilbup 2024.
sementara itu petahana gusnan mulyadi mengaku telah mendapat rekomendasi dari dpp nasdem.
petahana gusnan mulyadi sekaligus ketua dpd nasdem bengkulu selatan memastikan dirinya siap maju pilkada 2024.
ada peluang gusnan mulyadi versus reskan effendi.
baca juga:pan dikabarkan merapat, teddy-gustianto akhirnya melenggang ke pilkada seluma
baca juga:baru 5 paket berjalan, dinas pupr kejar penyelesaian 20 paket lagi
sebagai parpol dengan perolehan suara dan kursi terbanyak perwakilan di dprd bengkulu selatan hasil pemilu lalu, gusnan mengakui jika partai nasdem juga mempersiapkan paslon yang akan diusung di pilkada bengkulu selatan.
berdasarkan hasil pemilu februari 2024 lalu, nasdem berhasil mendapatkan jatah 4 kursi perwakilan di parlemen.
sehingga, nasdem hanya butuh satu kursi tambahan agar bisa mengusung calon di pilkada.
gusnan tidak menampik, jika partai nasdem juga berpeluang untuk ikut membentuk koalisi dengan parpol lain yang siap memenangkan pilkada bengkulu selatan.
baca juga:tni rehab rtlh, bangun jalan dan buat sumur bor, gubernur bengkulu tinjau lokasi tmmd ke-121
baca juga:3 asn akan ikut diklat kepamongprajaan, syarat untuk menjadi camat
apalagi, setelah terbentuknya koalisi besar 7 parpol, dari 10 parpol yang memiliki jatah kursi perwakilan di dprd, masih ada 3 parpol lagi yang belum membentuk koalisi.
ketiga parpol itu diantaranya, partai nasdem dengan memiliki 4 kursi, partai golkar dengan 3 kursi dan pks dengan 1 kursi, total ada 8 kursi lagi.
"soal itu, sudah pasti kami (nasdem, red) terbuka untuk berkoalisi dengan partai lain," tegas gusnan.
gusnan juga memastikan, setelah keluarnya pkpu nomor 08 tahun 2024, maka dirinya sudah pasti dapat kembali mencalonkan diri di pilkada bengkulu selatan.
baca juga:3 asn akan ikut diklat kepamongprajaan, syarat untuk menjadi camat
baca juga:pad pajak bphtb sudah tercapai rp 1,3 miliar, bkd akan naikkan target bphtb
"keluarnya pkpu, sudah dapat kita pastikan kalau saya bisa maju kembali," imbuhnya.
namun, mengenai mandat atau rekomendasi (rekom) dari dpp nasdem, gusnan mengklaim jika rekomendasi sudah keluar.
bahkan, dalam rekom tersebut juga sudah memberikan perintah agar dirinya membentuk koalisi dalam menghadapi pilkada 2024.
dari rekomendasi tersebut, gusnan mengklaim jika sudah bisa ditebak jika dpp nasdem sudah pasti akan kembali mengusungnya kembali di pilkada bengkulu selatan.
baca juga:25 anggota dprd bengkulu tengah terpilih akan dilantik 9 september 2024
baca juga:suka mencuri makanan! berikut 6 fakta unik makaka rhesus
"rekomendasi sudah keluar dan memerintahkan saya untuk mencari koalisi. artinya sudah pasti nasdem akan mengusung kami kembali," tutup gusnan.
sementara itu mantan bupati bengkulu selatan periode 2010-2015 h reskan efendi mengatakan dirinya telah menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan pilkada, hal ini dilakukannya sebagai persiapan apabila dirinya diterima sebagai calon bupati bengkulu selatan.
seperti diketahui reskan diisukan belum bisa ikut maju sebagai calon karena masih terganjal aturan mengenai mantan alias eks narapidana (napi).
reskn atau pak bowo merupakan mantan napi karena terlibat kasus beberapa tahun silam.
baca juga:jomblo wajib datang, ini negara dengan jumlah perempuan terbanyak
baca juga:berwajah garang! berikut 6 fakta unik makaka ekor singa, primata endemik india yang terancam punah
hal itulah yang diisukan penghambat dirinya tidak bisa memenuhi syarat pencalonan.
namun, menanggapi isu tersebut, reskan mengklaim, dirinya sudah menyiapkan semuanya. ia menegaskan kalau dirinya sudah memenuhi semua persyaratan untuk maju pilkada.
selain itu, sambung reskan, dirinya berniat ingin maju lagi di pilkada tentu karena tidak ada lagi halangan dan rintangannya untuk mencalonkan diri.
"saya mau maju sebagai calon itu karena menurut saya tidak ada masalah (persyaratan, red)," klaim reskan.
reskan menjelaskan, kalau dirinya sudah lebih 5 tahun bebas sebagai narapidana. bahkan, saat penetapan calon nanti masa bebasnya sudah hampir 6 tahun.
terkait pembebasan bersyarat, reskan menyebut ada fatwa mahkamah agung (ma) yang menegaskan kalau bebas persyaratan adalah mantan narapidana.
"saya ada hak menuntut (kpu, red) jika sampai saya dicoret (sebagai calon bupati, red) dengan alasan itu (status mantan narapidana, red)," ujar reskan.
sementara itu, mengenai parpol mana yang bakal mengusung di pilkada mendatang, reskan menyebut itu sepenuhnya ia serahkan ke parpol.
yang jelas, dirinya sudah mempersiapkan segala sesuatu terkait semua persyaratan dan niat yang tulus mengabdi untuk kabupaten bengkulu selatan yang lebih baik.
"soal itu kita serah semuanya ke partai politik mau atau tidak mengusung saya sebagi calon," tegas reskan.
reskan juga sempat memaparkan, jika pada masa jabatan sebelumnya, dirinya baru menjabat bupati bengkulu selatan selama satu periode. sehingga, jika dirinya nanti dipilih oleh paprol untuk maju dan memperebutkan kursi bupati bengkulu selatan.
maka, ia akan kembali melanjutkan visi misinya membangun kabupaten bengkulu selatan.
"saya kan dulu baru satu periode, jadi visi dan misi saya hanya meneruskan saja," pungkas reskan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Kamis, 25 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan