Realisasi Pajak Kendaraan Bermotor Mencapai Rp 11,7 Miliar
Kasi Pelayanan dan Penetapan UPTD PPD Samsat Bengkulu Selatan, Hengky.-foto: dok/koranrb.id-
Selain itu, lanjut Sirwan, pihaknya juga bekerjasama dengan aparat kepolisian untuk mendorong masyarakat bayar pajak tepat waktu.
"Razia ketaatan pajak, ini pula untuk mendorong ketaatan pajak masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu anggota DPRD Bengkulu Selatan Edwien Alfha SH mendorong agar pelayanan pajak di Bengkulu Selatan terus berinovasi. Selama ini ia menilai pelayanan Samsat Bengkulu Selatan telah berjalan baik namun masih ada masyarakat yang mengaku kesulitan lantaran keterbatasan jarak dan waktu.
Oleh sebab itu ia mendesak program jemput bola pembayaran pajak lebih diutamakan di desa-desa di 11 Kecamatan Bengkulu Selatan.
"Saya mendengar langsung dari masyarakat, sebenarnya mereka ingin bayar pajak tepat waktu tapi terbatas untuk ke samsat karena jauh. Dan program Samsat seperti di pasar dan lainnya itu belum terlalu maksimal," ujarnya.
Oleh sebab itu sebagai bentuk dukungan dan masukkan kepada Pemprov Bengkulu, Edwien menginginkan pelayanan pajak tersebut lebih maksimal di Desa.
"Intinya yang di Desa, lebih diutamakan karena masyarakat terbatas akses," ujar Edwien.