Kekurangan Bahan Baku, 7 PKS di Mukomuko Naikan Harga Beli TBS
PANEN: Petani memanen sawit sebelum diantar ke pabrik. FIRMANSYAH/RB--
KORANRB.ID – Dari 11 Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang ada di Mukomuko kemarin 31 Agustu 2024, 7 PKS mulai menaikan harga beli tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.
Yang sebelumnya sempat turun dia awal Agustus 2024 lalu, dengan kenaikan sebesar Rp30 ribu/Kg.
Berkaitan hal tersebut Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko Pitriyani Ilyas S.Pt. membenarkan adanya kenaikan harga beli TBS sebesar Rp30 ribu/Kg.
7 PKS yang menaikan harga beli yaitu, PT Karya Sawitindo Mas (KSM) dengan harga beli saat ini Rp2.470/KG.
BACA JUGA:Gen Z Pilih Berdagang Dibanding Kerja Kantoran, Ini Alasannya
BACA JUGA: Hingga Agustus 2024, Ekspor Bengkulu Hasilkan Cukai Rp290 Juta
PT MukoMuko Indah Lestari (MMIL) harga beli terbaru Rp2.490/KG, PT Sentosa Sejahtera Sejati (SSS) Rp2.470/KG, PT Karya Agro Sawitindo (KAS) Rp2.470/KG, PT Daria Darma Pratama (DDP) Rp2.580/KG.
Kemudian PT Gajah Sakti Sawit (GSS) Rp.2.580/KG dan PT Muko Panen Raya Abadi (MPRA) Rp2.580/KG.
“7 PKS ini menaikan harga beli karena memang mereka kekurangan bahan baku produksi Crude Palm Oil (CPO). Maka dari itu seluruhnya naik Rp 30 perkg,” katannya.
Lanjut Pitriyani, sedangkan 4 perusahaan lagi masih membeli TBS dengan harga lama, yaitu, PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (Sapta) di harga Rp2.420/KG, PT Surya Andalan Priatama (SAP) Rp2.430/Kg, PT Usaha Sawit Mandiri (USM) Rp2.430/KG dan PT Bumi Mentari Karya (BMK) Rp2.420/KG,
BACA JUGA:Pengunjung Mega Mall Semakin Menurun, Ini Kata Pengelola PTM
BACA JUGA:XL Axiata Perkuat Jaringan 4G, Siap Dukung Kesuksesan PON XXI 2024 di Aceh - Sumut
“Harga pembelian buah sawit di pabrik relatif stabil belum pernah dibawah Rp 2 ribu perKg, namun tetap saja. Petani harus antisipasi apabila harga sawit kembali mengalami penurunan harga, dengan memperkecil biaya produksi,” sampainya.
Lanjutnya, meskipun saat ini harga beli buah sawit masih di atas Rp2 ribu/KG, namun tidak dapat dipastikan, apakah harga sawit ini masih memiliki potensi naik lagi atau justru turun.