RSHD Siapkan 22 Ruang Isolasi untuk Penderita Cacar Monyet

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: Ade Haryanto |

Senin , 09 Sep 2024 - 22:46

Rumah Sakit Harapan dan Doa.--WEST JER TOURINDO/RB

“Selain melalui udara cacar monyet ini juga bisa menyebar melalui berbagai hal.

Untuk itu penanganan ini harus serius dan tidak boleh lalai,” ungkap Meidi.

Selain udara dan sentuan fisik, cacar monyet ini juga bisa menyebar melalui hubungan intim sesama jenis.

"kita juga dapat info terbaru, penularan cacar monyet ini juga melalui hubungan sesama jenis," tambahnya.

Untuk gejala dari penyakit cacar monyet sendiri mirip dengan gejala penyakit cacar air.

Namun disertai dengan pembekakan kelenjar getah bening di sekitar area ketiak dan selangkangan dan juga gelembung cacar yang mengeluarkan nanah.

"Gejalanya hampir mirip dengan cacar air.

Ibu hamil, anak kecil, dan lansia sangat riskan bila terkena penyakit ini," tutup Meidi

Sebagai informasi, penyakit cacar monyet penyebarannya berasal dari Afrika yang disebabkan oleh virus Mpox.

Untuk di Indonesia kasus ini sudah terdeteksi di wilayah Indonesia bagian timur.

rshd siapkan 22 ruang isolasi untuk penderita cacar monyet                            bengkulu, koranrb.id – walaupun belum ditemukan kasus cacar monyet atau monkeypox di kota bengkulu, rumah sakit harapan dan doa (rshd) menyiapkan 22 ruang isolasi.
ruang isolasi ini nantinya diperuntukkan bagi pasien yang terserang penyakit cacar monyet tersebut.
kabid pelayanan medik dan keperawatan rshd kota bengkulu, dr. meidi fazirin, m.m., mars mengungkapkan bahwa penyebaran virus cacar monyet atau monkeypox bisa menyebar melalui udara maka.
“kita lakukan persiapan jika ada yang terkena cacar monyet di bengkulu.
baca juga:tahun ini pemkot bengkulu perbaiki 23 rtlh
sekarang sudah ada 22 ruang isolasi untuk penderita,” ungkap  meidi.
untuk ke 22 ruangan isolasi tersebut dulunya adalah bekas ruang isolasi di masa pandemi covid-19.
berdasarkan literatur yang ada, bahwa cacar moyet ini bisa menyebar lewat udara maka perlu penanganan serius. 
jadi untuk penanganan isolasi itu hampir sama dengan covid-19.
baca juga:dukung era digital, kampus vokasi terapkan kurikulum industri 4.0
 "untuk kasus cacar monyet ini di tempat kita alhamdulillah belum ada.
tapi kita wajib waspada dan antisipasi dengan menyiapakan 22 ruangan isolasi yang sebelumnya adalah ruangan isolasi covid-9," terang meidi.
ia melanjutkan bahwa cacar monyet jauh lebih mematikan dari pada cacar air (smallpox).
penyebarannya selain melalui udara juga bisa lewat sentuhan.
baca juga:bappebti sahkan izin bagi pedagang fisik aset kripto, berikan jaminan keamanan bertransaksi bagi masyarakat
“selain melalui udara cacar monyet ini juga bisa menyebar melalui berbagai hal.
untuk itu penanganan ini harus serius dan tidak boleh lalai,” ungkap meidi.
selain udara dan sentuan fisik, cacar monyet ini juga bisa menyebar melalui hubungan intim sesama jenis.
"kita juga dapat info terbaru, penularan cacar monyet ini juga melalui hubungan sesama jenis," tambahnya.
baca juga:program magang ke jepang kurang diminati warga lebong
untuk gejala dari penyakit cacar monyet sendiri mirip dengan gejala penyakit cacar air.
namun disertai dengan pembekakan kelenjar getah bening di sekitar area ketiak dan selangkangan dan juga gelembung cacar yang mengeluarkan nanah.
"gejalanya hampir mirip dengan cacar air.
ibu hamil, anak kecil, dan lansia sangat riskan bila terkena penyakit ini," tutup meidi 
baca juga:pelantikan 30 anggota dprd bengkulu utara sukses, 16 diantaranya dewan baru 
sebagai informasi, penyakit cacar monyet penyebarannya berasal dari afrika yang disebabkan oleh virus mpox.
untuk di indonesia kasus ini sudah terdeteksi di wilayah indonesia bagian timur.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Selasa 10 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan